test

News

Rabu, 7 Oktober 2020 12:03 WIB

Dampak La Nina, Hujan di Wilayah Indonesia Meningkat 40 Persen

Editor: Ferro Maulana

Curah hujan dari dampak La Nina. (Foto: PMJ/ Dok Net)

PMJ – Munculnya fenomena La Nina menyebabkan munculnya curah hujan bulanan di wilayah Indonesia yang akan meningkat sekitar 40 persen. Hal ini diprediksi terjadi di Oktober sampai November nanti.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) beserta badan iklim lainnya yaitu National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) Amerika Serikat, Japan Meteorological Agency (JMA) dan Bureau of Meteorology Australia pada 1 Oktober 2020 menemukan adanya fenomena La Nina dengan pada level moderat mulai terjadi di Samudera Pasifik.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati melaporkan dengan adanya fenomena itu maka diprediksi sampai akhir tahun telah mencapai lebih dari indeks.

“Jadi diprediksi akhir tahun ini anomali suhu muka laut di Samudra Pasifik diprediksi akan mencapai minus 1 derajat Celcius bahkan lebih. Yang artinya mencapai fase atau kondisi moderat,” tuturnya dalam Rakornas Antisipasi Bencana Hidrometeorologi dan Gempa Bumi-Tsunami secara virtual, Rabu (7/10/2020).

Dwikorita menerangkan fenomena La Nina ini telah diamati selama dua bulan berturut-turut. Fenomena ini disebabkan adanya anomali negatif suhu muka air laut yang akhirnya berdampak terjadinya aliran massa udara basah yang kuat dari arah Samudra Pasifik bagian tengah ekuator menuju Kepulauan Indonesia.

“Dampak yaitu meningkatkan penguapan atau pasokan air di wilayah kepulauan Indonesia, sehingga curah hujan bulanan di wilayah kita kepulauan Indonesia akan meningkat. Diprediksi meningkat dapat mencapai 40 persen peningkatannya,” ungkap Dwikorita.

Masih dari keterangan Dwikorta, dari peta kondisi La Nina yang diprediksi yakni pada September, Oktober, November yang menunjukkan curah hujan bulanan semakin besar dimana curah hujannya semakin melampaui 40 persen.

“Diprediksi mulai Oktober ini sampai November dampak La Nina ini akan mengenai hampir di seluruh wilayah Indonesia yaitu dengan curah hujan intensitas atau curah hujan lebat kecuali di Sumatera,” jelasnya menambahkan.

Dwikorita pun meminta semua pihak bersiap menghadapi fenomena La Nina dimana seluruh wilayah Indonesia kecuali Sumatera yang akan mengalami curah hujan bulanan dengan intensitas lebat.(Fer)

BERITA TERKAIT