test

Entertainment

Minggu, 30 Agustus 2020 15:49 WIB

Lirik Nabi Musa Belah Lautan, Lagu Baru Blackpink-Selena Gomez Lecehkan Islam?

Editor: Ferro Maulana

Kolaborasi apik personel Blackpink dan Selena Gomez. (Foto: PMJ/ Dok Net).

PMJ - Lirik lagu baru "Ice Cream" yang dinyanyikan oleh Blackpink dan Selena Gomez dituding berbau SARA, yaitu melecehkan agama Islam. Tuduhan penghinaan itu terletak dalam lirik lagu bagian Lisa yang menyebut nama Nabi Musa (Moses) pada lirik lagu "Ice Cream" di verse 1.

Bekuh Boom yang merupakan penulis lirik lagu "Ice Cream" akhirnya memberikan klarifikasi atas tuduhan pelecehan agama itu.

Untuk diketahui, terdapat lirik yang dinyanyikan oleh Lisa ini mengatakan, “Play the part like Moses (Memainkan peran seperti Nabi Musa).”

Lirik tersebut diciptakan oleh Bekuh Boom, penulis lagu asal Amerika Serikat yang sering bekerja sama dengan artis YG Entertainment dari Blackpink, Taeyang Big Bang sampai iKon.

Girlband Korea Blackpink. (Foto: PMJ/ Dok Net).

Dalam situs Genius pada 28 Agustus 2020 saat lagu Ice Cream - Blackpink dan Selena Gomez dirilis, Bekuh Boom menerangkan arti lirik yang sekarang menjadi kontroversi bagi pecinta musik.

“Musa membelah Laut Merah, buat siapa pun yang nggak tahu ceritanya. Jadi pada dasarnya, aku akan membutuhkanmu untuk mengatasinya jika kau adalah priaku," ungkap Bekuh BOOM, Minggu (30/8/2020).

"Itu standarnya. Bila kamu tidak dapat membelah laut, maka kamu tidak dapat berpesta denganku,” tambahnya.

Merujuk pernyataan perempuan bernama asli Rebecca Rose Johnson terhadap makna lagu "Ice Cream" ini menuai protes dari banyak orang di sosial media, khususnya Muslim. Istilah Nabi Musa membelah Laut Merah dianggap mengandung makna eksplisit.

Kolaborasi Blackpink dan Selena Gomez. (Foto: PMJ/ Dok Net).

Brr, brr, frozen, you're the one been chosen. Play the part like Moses, keep it fresh like roses (Oh).
Artinya: Brr Brr membeku, kamu adalah yang terpilih. Lakukan peran seperti Nabi Musa, tetap segar seperti bunga mawar.”

Melihat banyaknya protes terkait lirik Nabi Musa, Bekuh BOOM pun akhirnya melakukan klarifikasi bahwa dirinya tidak bermaksud melecehkan agama Islam. Pencipta lagu berusia 26 tahun tersebut menjelaskan ia hanya melakukan permainan kata dalam lirik sebagai 'punchline'.

“Play the part – lakukan bagianmu dalam hubungan. Moses PARTed the sea, kata part berkaitan dengan Nabi Musa yang aku gunakan dalam rap punchline," tulis Bekuh Boom dilansir dari Instagram @bekuhboom, hari ini Minggu (30/8/2020).

"Sangat menarik melihat ribuan orang asing sok tahu tentang apa yang kau maksud. Pertama, aku adalah seorang Kristen. Kata Nabi Musa tidak ada unsur seksual,” tulisnya lagi.

“Aku berkata ‘kamu adalah yang terpilih’ artinya aku memilihmu dari sekian banyak pria. Kemudian aku bilang ‘berperan seperti Musa’, dan aku jelaskan kisah sejarah menurut Injil karena Nabi Musa telah membelah laut," tulisnya.

"Itu adalah permainan kata. Dan aku mengunakannya jika kamu tidak bisa memindahkan gunung atau ‘membelah lautan’ kamu tidak bisa bersamaku,” sambungnya.

Bekuh Boom membantah bahwa arti liriknya sebagai simbol seksual. Menurutnya, lirik lagu Ice Cream yang dibawakan Blackpink dan Selena Gomez itu tentang menjadi pacar yang baik dan melakukan segalanya bagi perempuan yang disukai.

Produser yang ikut menciptakan lagu Blackpink – Kill This Love ini juga meminta orang-orang untuk berhenti menghujatnya di pesan Instagram atas asumsi yang keliru.

"Silahkan berkaca sebelum menuduh seseorang melecehkan agama Islam. Asumsimu salah dan membuang waktu untuk melakukan hal mengerikan padaku," demikian kata Bekuh Boom di akhir pernyataannya.

"Jika kamu masih tersinggung, aku minta maaf dan itulah yang hanya bisa kulakukan untukmu. Itu tidak ditulis untuk menyinggung siapapun, aku meyakini apa yang aku tulis,” tegasnya.

Lecehkan Agama Hindu

Ini bukan kali pertama Blackpink dituduh melecehkan agama. Pada musik video lagu sebelumnya, "How You Like That", terlihat patung Ganesha di sebelah Lisa yang diletakan di bagian bawah.

Ganesha sendiri yaitu salah satu dewa dalam agama Hindu yang sering digambarkan dengan kepala menyerupai gajah.

Peletakkan patung salah satu dewa agama Hindu ini menuai banyak protes karena Ganesha dianggap suci dan seharusnya diletakkan di permukaan tinggi.

Menerima banyak protes, akhirnya YG Entertainment menghilangkan bagian patung dalam video How You Like That.

YG Entertainment dan juga Blackpink tidak menggubris tuduhan pelecehan agama yang dilayangkan terhadap mereka.

Padahal sebelum menciptakan lagu Ice Cream – Blackpink dan Selena Gomez, Bekuh Boom terlibat dalam pembuatan lagu "Kill This Love", "Whistle", "Ddu Du Ddu Du", "Boombayah", dan "Don’t Know What To Do". (Instagram/ Fer).

BERITA TERKAIT