logo-pmjnews.com

News

Kamis, 5 Desember 2024 07:09 WIB

Gelar Pelatihan Virtual, Polri Berperan Aktif Dukung Ketahanan Pangan

Editor: Hadi Ismanto

Keterangan Karo SDM Polda Metro Jaya, Kombes Pol Langgeng Purnomo beserta jajarannya. (Foto: PMJ News/ Yeni)
Keterangan Karo SDM Polda Metro Jaya, Kombes Pol Langgeng Purnomo beserta jajarannya. (Foto: PMJ News/ Yeni)

PMJ NEWS - Polri menggelar pelatihan 'Polisi Penggerak Ketahanan Pangan' secara virtual pada 4-6 Desember 2024. Kegiatan yang diikuti 6.601 peserta ini merupakan upaya mendukung program ketahanan pangan.

Wakil Ketua Posko Gugus Tugas Polri, Brigjen Pol Langgeng Purnomo mengatakan pelatihan ini merupakan bagian dari strategi Polri mendukung ketahanan pangan nasional yang sejalan dengan visi pemerintah menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.

"Polri bukan hanya menjaga stabilitas keamanan, tetapi juga mengambil peran aktif dalam stabilitas ekonomi dan sosial melalui ketahanan pangan," jelas Langgeng Purnomo, Rabu (4/12/2024).

Peserta pelatihan terdiri dari Kabag Binkar, Kasubbag Mutjab, Kasubbag Kompeten, Kabag SDM Polres, dua pendamping dari setiap Polres, serta satu perwakilan Polisi Penggerak Ketahanan Pangan dari desa percontohan di setiap Polsek.

Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan kompetensi mendukung program pekarangan pangan bergizi seperti optimalisasi pemanfaatan pekarangan rumah sebagai sumber pangan.

Dalam program ini, polisi berperan sebagai penggerak masyarakat untuk secara aktif terlibat, bukan sebagai pelaksana langsung. Adapun materi pelatihan mencakup peran Polri dalam ketahanan pangan nasional hingga penerapan program pekarangan pangan bergizi.

Sesi simulasi juga dilakukan untuk memetakan desa dan menyusun prioritas program pekarangan pangan bergizi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat setempat.

Menurut Langgeng, pelatihan ini terbagi menjadi dua tahap. Tahap pertama, yang berlangsung saat ini, berfokus pada pemahaman manajerial dan konsep ketahanan pangan.

Tahap kedua akan dilaksanakan pada Januari 2025, dengan fokus pada mekanisme teknis. Tahap lanjutan ini akan menghadirkan narasumber dari Kementerian Pertanian serta Kementerian Desa.

"Langkah strategis ini diharapkan mampu memperkuat kontribusi Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi sumber daya lokal," tukasnya.

BERITA TERKAIT