Senin, 28 Oktober 2024 09:05 WIB
Soal Bus Anak TK Terbakar di Jaktim, Begini Imbauan Dishub DKI Jakarta
Editor: Hadi Ismanto
PMJ NEWS - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengimbau perusahaan angkutan umum ke depan untuk memastikan instalasi kelistrikan dalam kendaraan sesuai standar.
Imbauan ini disampaikan Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo menyikapi terjadinya insiden bus pariwisata yang mengangkut rombongan anak TK terbakar di KM 03 Tol Wiyoto Wiyono, Jatinegara, Jakarta Timur.
"Kami mengimbau kepada pemilik/perusahaan angkutan umum untuk memperhatikan aspek keselamatan dalam instalasi kelistrikan kendaraan bermotor agar sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan," jelas Syafrin dikutip pada Minggu (27/10/2024).
Lebih lanjut Syafrin mengungkapkan, kebakaran bus itu diduga terjadi akibat korsleting listrik. Dia menduga peristiwa itu bisa terjadi akibat adanya penambahan beban daya arus listrik di luar standar.
"Sehingga berdampak kabel panas dan mudah terbakar, adanya isolasi kabel terbuka atau kabel yang digunakan tidak sesuai atau penyambungan kabel kurang tepat sehingga arus listrik bocor," tuturnya.
Berkaca pada insiden ini, Syafrin meminta agar perusahaan otobus melakukan pengecekan instalasi listrik secara berkala. Selain itu, desain kelistrikan juga harus sesuai standar keamanan, sehingga tak membahayakan penumpang.
"Secara berkala melakukan pemeriksaan kondisi instalasi kelistrikan, tidak menekuk kabel, memilih material kabel sesuai peruntukannya, memastikan desain kelistrikan sesuai keamanan dan tidak menambahkan beban daya yang melebihi kapasitas," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, satu unit bus pariwisata yang mengangkut 58 anak TK terbakar di Jalan Tol Wiyoto Wiyono kawasan Jatinegara, Jakarta Timur. Peristiwa itu terjadi Kamis (24/10) sekitar pukul 10.12 WIB.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan terbakarnya Bus PO Bersama Putra Trans nomor polisi B 7179 VGA bermula ketika menjemput rombongan manasik haji dari Cikeas menuju Pondok Gede dan Ancol.
"Menjemput para rombongan manasik haji tersebut lanjut mengarah ke daerah Pondok Gede Jakarta Timur dengan kondisi bus tidak ada kendala," ungkap Latif Usman kepada wartawan, Kamis (24/10/2024).