logo-pmjnews.com

News

Jumat, 27 September 2024 07:09 WIB

HUT Lalu Lintas, Kapolri: Geng Motor Jadi PR yang Harus Diselesaikan

Editor: Hadi Ismanto

Kapolri Jenderal Lisyto Sigit Prabowo saat memberikan sambutan pada acara HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69. (Foto: PMJ News)
Kapolri Jenderal Lisyto Sigit Prabowo saat memberikan sambutan pada acara HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69. (Foto: PMJ News)

PMJ NEWS - Kapolri Jenderal Lisyto Sigit Prabowo menegaskan masalah geng motor masih menjadi tantangan serius yang harus segera diselesaikan oleh Polri, terutama oleh Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri.

Pernyataan tersebut disampaikan Kapolri Sigit saat memberikan sambutan pada acara HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-69, yang digelar di The Tribrata, Jakarta Selatan, Kamis (26/9/2024).

"Kalau kita lihat di TV, setiap hari kita lihat yang namanya geng motor itu masih selalu ada. Ini tentunya menjadi pekerjaan rumah kita,"

Sigit mengatakan, Polri telah melakukan langkah preemtif dan preventif untuk memberikan pemahaman budaya berkendara. Mulai dari membuat modul pelajaran bagi anak-anak hingga mengangkat polisi cilik untuk memberikan sosialisasi di sekolah.

"Di sisi lain faktanya, banyak yang menjadi korban karena ini (geng motor), mulai dari masalah laka lantas itu sendiri sampai dengan tawurannya," tuturnya.

Oleh karena itu, mantan Kabareskrim Polri ini mengajak seluruh jajaran Korlantas untuk sama-sama mencari akar masalah geng motor yang kerap meresahkan masyarakat.

"Apakah sasaran dari yang selama ini kita sosialisasikan masih perlu diperluas? Ataukah memang perlu ada perlakuan khusus karena masalah yang satu ini tergantung masalah fenomena sosial yang mungkin disalahartikan oleh anak-anak tersebut," terangnya.

Sigit juga menyampaikan apresiasi kepada Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan yang mengembangkan inovasi merit system atau pengurangan poin bagi pelanggar lalu lintas yang diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas.

"Ini semua sebenarnya adalah bagian dari kami untuk terus melakukan perbaikan agar masyarakat bisa menghormati para pengguna jalan pada saat melaksanakan kegiatannya," tukasnya.

BERITA TERKAIT