test

Kesehatan

Minggu, 17 Desember 2023 09:05 WIB

Waspada, Konsumsi Makanan Ultra Proses Tingkatkan Resiko Kanker

Editor: Hadi Ismanto

Mengontol makan saat perayaan Lebaran bisa mencegah kolesterol dan gula darah naik. (Foto: PMJ News/Ilustrasi/Hadi)

PMJ NEWS - Sejumlah ahli kesehatan menyebut mengonsumsi makanan ultra proses atau Ultra Processed Food (UPF) dalam jumlah berlebih dikaitkan dengan kesehatan yang buruk dan peningkatan risiko terkena kanker.

Seperti dilansir dari laman The Sun, Minggu (17/12/2023), sebuah penelitian terbaru telah menghubungkan makanan pokok yang kaya akan zat aditif, pengawet, dan pemanis dengan tiga jenis penyakit yang berbeda.

Walaupun tidak semuanya UPF buruk, mengonsumsi banyak es krim, keripik, biskuit, minuman bersoda, makanan siap saji, dan yoghurt rasa buah telah dikaitkan dengan obesitas, peningkatan risiko diabetes tipe 2 dan penyakit kardiovaskular attau penyakit jantung.

Tim peneliti dari Bristol University, Inggris dan Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC) telah menemukan bahwa mengonsumsi lebih banyak makanan mungkin dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terkena kanker di saluran pencernaan bagian atas.

Dalam studi kesehatan ini, para peneliti menganalisis data pola makan dan gaya hidup dari 450.111 orang dewasa selama 14 tahun.

Diterbitkan dalam European Journal of Nutrition, penelitian ini berupaya untuk menunjukkan dengan tepat apakah kanker ini dapat disebabkan oleh peningkatan lemak tubuh.

Tim menemukan bahwa mengonsumsi 10 persen lebih banyak UPF dikaitkan dengan risiko 23 persen lebih tinggi terkena kanker kepala dan leher dan 24 persen lebih tinggi risiko kanker esofagus (pertumbuhan sel abnormal pada area esofagus.

"Peningkatan lemak tubuh hanya menjelaskan sedikit hubungan antara konsumsi UPF dan risiko ketiga kanker ini," tulis para peneliti dalam laporannya.

BERITA TERKAIT