test

Hukrim

Minggu, 30 Juli 2023 15:38 WIB

Gegara Tato, Korban Pencurian HP Justru Jadi Dikeroyok Massa di Jaksel

Editor: Hadi Ismanto

Ilustrasi kasus pengeroyokan. (Foto: Dok PMJ News).

PMJ NEWS - Seorang pria berinisial R menjadi korban pengeroyokan massa karena dituduh sebagai pelaku curanmor. Insiden ini terjadi kawasan Jalan Pangeran Antasari, Cilandak, Jakarta Selatan, karena korban memiliki tato.

Kapolsek Kebayoran Baru, Kompol Tribuana Roseno mengatakan peristiwa tersebut berawal saat dua orang menghampirinya dan menuduh korban pelaku pencurian ponsel.

Menurut Tribuana, R kemudian dibawa oleh kedua orang tak dikenal itu ke dalam gang. Setelah mendapatkan HP milik korban, pelaku jusrtu meneriakinya sebagai maling sepeda motor.

"Dia (si R) awalnya sebagai korban mau dirampas HP nya. R (dituduh maling lantaran) punya tato. (Warga) terpancingnya karena itu juga," ujar Tribuana Roseno kepada wartawan seperti dikutip pada Minggu (30/7/2023).

Teriakan tiga orang tersebut mengundang warga sekitar mendatangi lokasi kejadian. Orang-orang disana percaya Ridho sebagai pelaku karena memiliki tato di tubuhnya. Walaupun HP Ridho telah raib dibawa dua orang pelaku.

"Terlihat di CCTV mereka bertiga, nah pas HP nya Ridho diambil (pelaku) pada teriak. Ridho teriak dua orang itu maling, yang dua orang itu neriaki Ridho maling. Yang dua orang kabur, Ridho nya tinggal di situ," terangnya.

BERITA TERKAIT