logo-pmjnews.com

Entertainment

Selasa, 14 Maret 2023 06:31 WIB

Tanggapan Menteri Malaysia Terhadap Ancaman Pembunuhan Band Radja

Editor: Ferro Maulana

Band Radja. (Foto: Istimewa)
Band Radja. (Foto: Istimewa)

PMJ NEWS -  Pemerintah Kerajaan Malaysia menanggapi soal ancaman pembunuhan terhadap band Indonesia, Radja.

Saat ini, Kementerian Komunikasi dan Digital Negeri Jiran menunggu hasil penyelidikan polisi berkaan kasus itu.

"Kita menyerahkan sepenuhnya kepada polisi melakukan penyelidikan. Saya diinformasikan, beberapa orang telah ditangkap terkait dengan kasus tersebut,” terang Menteri Komunikasi dan Digital Malaysia Fahmi Fadzi,  melansir The Star, Senin (13/3/2023).

“Jadi kami akan menunggu informasi baru dari pihak berwenang," sambungnya.

Di kesempatan yang sama, Fahmi juga menyampaikan kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap perkataan yang disampaikan, terutama secara online.

Alasannya, kata-kata itu bisa dengan mudah disalahartikan oleh orang lain.

"Saya pikir kita harus memperhatikan apa yang kita katakan secara online dan itulah mengapa literasi digital atau internet itu penting,” ucapnya.

“Terkadang apa yang kita anggap lelucon bisa jadi dianggap berbeda oleh orang lain," tambahnya.

Untuk diketahui, Kepolisian Malaysia sebelumnya telah menahan dua pria yang dianggap terkait dengan ancaman pembunuhan terhadap band Radja. 

Kepala Polisi Johor Datuk Kamarul Zaman Mamat saat ditemui awak media pasca mengikuti acara penyerahan bantuan untuk korban banjir Tiram di Dewanraya Kampung Sungai Tiram, Senin (13/3/2023).

Kamarul Zaman menuturkan, keduanya masing-masing berusia 37 tahun dan 48 tahun.

Dua pria tersebut diamankan di markas polisi distrik selatan Johor Baru pada Minggu (12/3/2023) pukul 15.30 waktu setempat.

BERITA TERKAIT