Jumat, 3 Juni 2022 09:46 WIB
Konvoi Khilafatul Muslimin, Polisi Duga Ada Ajakan Benci Pemerintah
Editor: Fitriawan Ginting
Penulis: Yeni Lestari
PMJ NEWS - Polda Metro Jaya menduga Khilafatul Muslimin turut mengajak masyarakat untuk bergabung ke dalam kelompoknya melalui aksi konvoi dengan membawa atribut-atribut khusus. Selain itu, kelompok Khilafatul Muslimin juga menyebarkan informasi atau tulisan yang ditempelkan melalui poster untuk membangkitkan rasa kebencian terhadap pemerintah.
"Kalau melihat video viral, kegiatan konvoi itu mereka mengajak masyarakat untuk bergabung. Ada kata-kata yang mereka buat dalam konvoi itu yang mereka tempelkan, yang juga membangkitkan kebencian terhadap pemerintah yang sah," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan, Jumat (3/6/2022).
Zulpan melanjutkan, aksi konvoi dengan membawa atribut bertuliskan 'Khilafatul Muslimin' yang dilakukan kelompok tersebut bertentangan dengan hukum di Indonesia. Maka dari itu, Zulpan memastikan pihaknya akan terus menyelidiki kasus tersebut dan memberikan penindakan tegas terlebih jika ditemukan adanya unsur pidana dari aksi yang kelompok itu lakukan.
Ini bertentangan dengan hukum di Indonesia dan akan dilakukan penindakan secara tegas," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, viral konvoi puluhan motor dengan membawa poster bertuliskan 'Khilafatul Muslimin' di Cawang, Jakarta Timur masih terus diselidiki polisi. Para pemotor itu juga nampak membawa bendera berbahasa Arab berukuran besar. Sejumlah poster berisi pesan terkait khilafah pun turut dibawa peserta konvoi, salah satunya berbunyi
"Jadilah Pelopor Penegak Khilafah Ala Minhajin Nubuwwah".
Dalam penyelidikan kasus ini, Polda Metro Jaya membentuk tim khusus (timsus) untuk mengusut tuntas aksi konvoi tersebut.
"Polda Metro membentuk tim khusus untuk kasus ini dan melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut untuk kelompok Khilafatul Muslimin," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Kamis (2/6/2022).