logo-pmjnews.com

test

News

Jumat, 24 Desember 2021 11:50 WIB

KH Yahya Cholil Staquf Resmi Jadi Ketum PBNU Periode 2021-2026

Editor: Ferro Maulana

KH Yahya Cholil Staquf atau biasa dipanggil Gus Yahya. (Foto: NU)
KH Yahya Cholil Staquf atau biasa dipanggil Gus Yahya. (Foto: NU)

PMJ NEWS -  KH Yahya Cholil Staquf atau biasa dipanggil Gus Yahya terpilih menjadi Ketua Umum PBNU Periode 2021-2026. Gus Yahya unggul atas petahana KH Said Aqil Siradj.

"Setelah dihitung kiai Said Aqil Siradj 210, KH Yahya Cholil Staquf 337. Ada yang batal 1, Jadi total suara yang masuk 548," terang panitia acara, melansir tayangan TVNU, Jumat (24/12/2021).

"Jadi suara terbanyak adalah Gus Yahya. Jadi ini kemenangan NU dan kita bersama," urainya melanjutkan.

Sedangkan, KH Miftachul Akhyar secara resmi ditunjuk kembali menjadi Ketua Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2021-2026.

Keputusan tersebut diambil oleh sembilan anggota ahlul halil wal aqdi atau Ahwa setelah melakukan musyawarah.

"Alhamdulillah Ahwa sepakat dengan musyawarah penuh kesantunan itu bahwa yang menjadi Rais Aam PBNU periode 2021-2026 KH Miftachul Akhyar," tegas Ahwa KH Zainal Abidin dalam sidang pleno ke IV di Universitas Lampung, Bandar Lampung, Jumat (24/12/2021) dini hari.

Menurut Zainal, keputusan ini diambil oleh para anggota Ahwa tanpa adanya perbedaan pendapat sedikit pun. Pemilihan Miftachul Akhyar juga sesuai aspirasi muktamirin.

Adapun tim AHWA yang memilih Miftahul sebagai Rais Aam PBNU 2021-2026 antara lain dari KH Dimyati Rois, KH Ahmad Mustofa Bisri, KH Ma'ruf Amin, KH Anwar Manshur, TGH LM Turmuudzi Badaruddin, KH Miftahul Akhyar, KH Nurul Huda Djazuli, KH Ali Akbar Marbun, dan Prof H Zainal Abidin.

Sebagai informasi, selain menjabat sebagai Rais Aam PBNU, saat ini Miftachul juga menjabat sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (Ketua MUI).

BERITA TERKAIT