PMJ NEWS -  Tercatat statistik sangat buruk dari penampilan AC Milan usai melakukan ketiga Liga Champions 2021/2022.

Pencapaian Rossoneri di bawah asuhan Stefano Pioli saat ini menjadi yang terburuk dalam sejarah klub tersebut berdiri.

Ya, Milan dipaksa pulang dengan kekalahan saat bertandang ke markas FC Porto.

Bertarung di Estadio Do Dragao, Rabu (20/10) dini hari WIB, Milan takluk dengan skor tipis 0-1.

Kekalahan tersebut menjadikan yang ketiga secara beruntun dialami Milan selama fase grup.

Sebelumnya, Brahim Diaz dan kawan-kawan juga kalah ketika menghadapi Liverpool dan Atletico Madrid.

Alhasil, AC Milan pun harus terperosok ke dasar klasemen grup B dengan pon nol.

Hal tersebut sangat bertolak belakang dengan situasi Milan di kancah domestik.

Dari 8 pertandingan yang telah dimainkan, mereka belum sekalipun merasakan kalah dengan meraup 7 kemenangan dan satu hasil imbang.

Berkaca pada hasil negatif tersebut, merunut catatan Opta, sepanjang sejarah keikutsertaannya di Liga Champions, pencapaian musim 2021/2022 ini bisa dibilang jadi terburuk pernah Milan dapatkan.

Namun demikian, allenatore Milan, Stefano Pioli masih menyimpan keyakinan bahwa Rafael Leao dan kolega masih punya kans untuk melaju ke fase gugur.

“Kami harus yakin. Bicara memang lebih mudah daripada melakukannya, tapi dua tim lain unggul empat poin dari kami,” ujar Pioli dilansir dari Football Italia.

“Sayangnya, ini adalah pertandingan di mana kami tidak seharusnya tampil seburuk ini, di antara semuanya, tapi kami harus jalan terus,”tuturnya.

“Saya harus menemukan kenapa kami tidak tajam atau tidak cukup akurat melawan Porto. Saya tidak ingin bicara soal wasit. Ada hal lain yang harus saya perhatikan,” pungkasnya.