test

News

Senin, 2 Agustus 2021 10:26 WIB

Pasien Rawat di Rusun Pasar Rumput dan Rusun Nagrak Terus Menurun

Editor: Fitriawan Ginting

Saat Menkes dan Panglima TNI serta Kapolri meninjau langsung Rusun Nagrak Jakarta Utara. (Foto: PMJ News).

PMJ NEWS - Pemerintah terus berupaya menekan penyebaran Covid-19 dengan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Tujuannya agar masyarakat sehat dan keterisian rumah sakit terus menurun. Sehingga dapat kembali menjalani hidup normal secepatnya.

Kini jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Rumah Susun (Rusun) Pasar Rumput, Jakarta Selatan terus menurun. Data di Hari Senin (2/8/2021), jumlag pasien yang tersisa 466 orang. Dan di Rusun Nagrak Cilincing berjumlah 57 orang. Angka ini mengalami penurunan dari sebelumnya.

Disampaikan Kepala Penerangan Kogabwilhan I TNI, Kolonel Marinir Aris Mudian, , sebanyak 466 pasien rawat inap di Rusun Pasar Rumput tersebut terdiri atas 220 laki-laki dan 246 perempuan. Jumlah pasien di Rusun Pasar Rumput ini berkurang 28 orang dibandingkan sehari sebelumnya sebanyak 494 orang.

Tercatat sejak Juni 2021 ada sebanyak 619 pasien terdaftar di RSDC Rusun Pasar Rumput. Sebanyak 153 orang sudah keluar dengan rincian 137 orang selesai isolasi, 1 orang dirujuk ke rumah sakit lain, dan 15 pasien APS (Atas Permintaan Sendiri).

Sedangkan di Rusun Nagrak Cilincing, tersisa sebanyak 57 orang tengah menjalani rawat inap, terdiri atas 49 laki-laki dan 8 perempuan. Jumlah pasien di Rusun Nagrak ini berkurang 10 orang dibandingkan hari sebelumnya 67 orang.

Tercatat sejak Juni 2021 ada sebanyak 9.188 pasien terdaftar di tiga tower (1-3) RSDC Rusun Nagrak Cilincing. Sebanyak 9.131 orang sudah keluar dengan rincian 8.645 orang selesai isolasi, 72 dirujuk ke rumah sakit lain, dan 414 pasien APS (Atas Permintaan Sendiri).

BERITA TERKAIT