test

Hukrim

Rabu, 28 April 2021 13:50 WIB

Oknum Calo Loloskan WNI dari India di Bandara Soetta Dapat 4 Juta Rupiah

Editor: Fitriawan Ginting

Penulis: Yeni Lestari

Kanid Humas Polda Metro Jaya, yusri Yunus saat memberikan keterangan pers. (Foto: PMJ News).

PMJ NEWS - Polda Metro Jaya memburu oknum-oknum yang  meloloskan WNI yang datang dari India yang datang melalui bandara Soekarno-Hatta. Saat ini, terungkap satu lagi oknum berinisial GC yang tengah diburu.

"Satu tersangka terungkap lagi identitasnya berinisial GC yang punya peran besar untuk meloloskan penumpang yang baru datang ke Indonesia dari India," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Rabu (28/4/2021).

Lebih lanjut, Yusri menerangkan, GC merupakan pihak yang menetapkan tarif pelolosan WNI senilai Rp6,5 juta. Dari situ diketahui juga, GC mendapatkan imbalan yang cukup besar atas tarif yang ditetapkan.

"Jadi kalau pada umumnya ada beberapa tahap pengecekan ya mulai dari cek kesehatan, jika memang negatif langsung kan dibawa ke tempat karantina baik itu hotel atau wisma atlet. Nah perannya GC ini adalah yang mendata orang-orang yang ingin karantina, namun itu hanya data saja, sementara orangnya tidak ikut karantina dengan syarat sudah membayar Rp6,5 juta dimana Rp 4 jutanya dia ambil setelah WNI tersebut berhasil lolos," sambungnya.

Terkait dengan munculnya satu tersangka lagi, Yusri menegaskan masih melakukan pendalaman termasuk dengan profesinya dan seluk beluk mengapa yang bersangkutan memiliki kartu izin.

"Masih kami dalami semuanya, sebab modusnya ini juga sama dengan yang lain. Nanti akan kita informasikan perkembangannya lebih lanjut," pungkasnya.

BERITA TERKAIT