PMJ- Mudik menjelang hari raya Idul Fitri (Lebaran) sudah menjadi tradisi Masyarakat Indonesia. Dari seluruh transportasi massal yang ada, kereta api (KA) menjadi idola. Berdasarkan data dari PT Kereta Api Indonesia (KAI), penjualan tiket kereta api reguler dan kereta tambahan yang dimulai pada H-10 Lebaran telah terjual 1,1 juta kursi. Ini merupakan data sampai per tanggal 11 April. Selama masa angkutan Lebaran yaitu 26 Mei hingga 16 Juni 2019 yang masih tersedia saat ini adalah 1,7 juta kursi. Untuk kereta reguler telah terjual 995.669 kursi atau sekitar 41,9 persen. Sedangkan yang masih available sebanyak 1,3 juta kursi atau sekitar 58,1 persen. Masih untuk kereta reguler, kelas ekonomi masih tersedia 824.285 kursi, kelas bisnis 78.499 kursi dan kelas eksekutif 480.249 kursi. Sementara untuk kereta tambahan, hingga pagi ini, sudah terjual 151.564 kursi atau sekitar 30,8 persen. Sedangkan yang masih tersedia sebanyak 340.550 kursi atau sekitar 69,2 persen. Jika dilihat dari sisi kelas keretanya, untuk kereta tambahan kelas ekonomi masih tersedia 104.835 kursi, kelas bisnis 55.621 kursi dan kelas eksekutif 180.094 kursi. Sementara untuk kereta tambahan, hingga pagi ini, sudah terjual 151.564 kursi atau sekitar 30,8 persen. Managing Director of Commerce PT KAI, Dody Budiawan mengatakan, masyarakat sangat antusias menggunakan kereta api. Hal itu terlihat dari permintaan yang terus meningkat. "Terus mengalami peningkatan jumlah penumpang. Tahun 2018 pengguna kereta sebanyak 420 juta penumpang, dari sebelumnya 380 juta penumpang. Kita berharap millenial juga menggunakan kereta ke depannya,” tandas Dody Budiawan. (Gtg-03).