test

News

Selasa, 24 September 2019 14:52 WIB

Selama Aksi Unjuk Rasa, Akses Internet Akan Diperlambat

Editor: Redaksi

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo. (Foto: Ilustrasi/ PMJ News/ FIF).
PMJ - Akses internet rencananya akan diperlambat selama aksi unjuk rasa (unras) mahasiswa di berbagai wilayah di Indonesia beberapa hari terakhir. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan, bahwa perlambatan akses internet dapat dilakukan dengan kordinasi kepolisian dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bila berita bohong (hoax) berkenaan isu unras mahasiswa mencapai 300 per menit. "Bila nanti berita hoax itu sudah tersebar dari satu menit itu lebih dari 300 maka sudah akan ada langkah-langkah slowdown dalam akses internet," demikian kata Dedi di Gedung Divhumas Mabes Polri, Jakarta, Selasa (24/09/2019). Dedi melanjutkan, hal tersebut sesuai dengan Satuan Operasional Prosedur (SOP) dari Kominfo untuk menentukan tingkat bahaya penyebaran hoax. Pelambatan internet ini kemungkinan akan dilakukan demi keamanan bangsa dan negara. "Yah, karena itu kepentingan bangsa negara," tegasnya. Diberitakan sebelumnya, aksi demonstrasi mahasiswa yang akan berlangsung pada Selasa (23/09/2019) di depan gedung DPR/MPR, Senayan, dikabarkan jumlahnya akan lebih besar dibandingkan hari sebelumnya pada Senin (23/09/2019).   Massa mahasiswa menuntut menolak pengesahan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) dan UU KPK. (FER).  

BERITA TERKAIT