test

News

Selasa, 15 Oktober 2019 15:20 WIB

Istri Nyinyir di Medsos, Begini Nasib Karir 2 TNI yang Dicopot Jabatannya

Editor: Fitriawan Ginting

Akibat posting nyiniran di medsos, istri TNI ini menangis. (Foto : PMJ/Ist).

PMJ- Akibat istri yang nyinyir di media sosial soal penusukan yang dialami Menko Polhukam Wiranto, dua prajurit TNI AD aktif dicopot dari jabatannya. Lalu bagainama nasibnya ke depan?

Menurut Karo Humas Kemenhan Brigjen TNI Totok Sugiharto, nasib kedua prajurit TNI AD tersebut, diserahkan sepenuhnya kepada KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa. Yang bersangkutan sendiri masih menjalani masa hukuman tahanan ringan militer selama 14 hari.

"Kita serahkan dan kita tunggu proses yang mengikuti, nanti gimana Pak KSAD," ungkap Totok Sugiharto di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta, Selasa (15/10/2019).

Akibat posting nyiniran di medsos, istri TNI ini menangis. (Foto : PMJ/Ist).

Untuk istri-istri prajurit sendiri, hal itu tentu berbeda proses hukumnya. Karena istri prajurit masuk pada ranah umum. Mereka akan mengikuti jalur umum bila ada yang mempidanakan terkait nyinyirannya tersebut.

"Kalau istrinya dipolisikan (pidana umum)," tegas Totok Sugiharto.

Belum lama ini, dua orang istri prajurit TNI membuat heboh dengan postingannya yang dinilai nyinyir kepada insiden penusukan yang dialami Wiranto. Nynyiran tersebut sempat viral dan membuat KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa langsung mencopot jabatan yang diemban suami mereka.

"Dua orang dimaksud adalah Dandim Kendari Kolonel HS, dan prajurit yang bertugas di Detasemen Kavaleri Berkuda Bandung, Sersan Dua Z. Konsekuensinya kolonel HS tadi sudah saya tanda tangan surat perintah melepas dari jabatannya dan akan ditambah dengan hukuman disiplin militer berupa penahanan ringan selama 14 hari. Begitu juga dengan sersan dua Z, telah dikeluarkan surat perintah melepas dari jabatannya dan menjalani hukuman disiplin," tegas Jenderal Andika di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, baru-baru ini.

BERITA TERKAIT