test

News

Rabu, 21 Oktober 2020 09:04 WIB

Bijak, Ini Kata Menkes Soal Tudingan Rumah Sakit Mengcovidkan Pasien

Editor: Hadi Ismanto

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto (Foto: PMJ News/Dok Net)

PMJ - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto akhirnya buka suara terkait dugaan rumah sakit yang rujukan 'meng-covidkan' semua pasien yang meninggal dunia untuk mendapatkan anggaran dari pemerintah.

Terawan mengaku berdasarkan pengalamannya yang pernah bekerja dan memimpin di lingkungan rumah sakit, dirinya melihat di dalamnya terdapat orang-orang yang memiliki hati nurani dalam melihat kondisi pasiennya.

"Saya masih memandang, saya kan pernah kerja di rumah sakit. Kita punya nurani yang kalau iya dikatakan iya, kalau tidak katakan tidak," jelas Terawan dalam sebuah diskusi daring, Selasa (20/10).

Menurut Terawan, dokter juga tidak bisa semena-mena memvonis pasien yang meninggal karena Covid-19. Pasalnya, ada pertanggung jawaban di dunia dan akhirat yang harus diembannya.

"Menyatakan orang yang meninggal itu harus benar-benar kita pertanggung jawabkan di hadapan yang Maha Kuasa. Karena itu saya masih berpikiran yang positif, tidak ada seperti itu," ujar Terawan.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Kepala Kantor Staf Kepresidenen Moeldoko sepakat meminta pihak rumah sakit bersikap jujur mengenai data kematian pasien. Sebab, hal itu penting agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.

Moeldoko menyebut sudah banyak terjadi, orang sakit biasa atau mengalami kecelakaan, didefinisikan meninggal karena Covid-19 oleh pihak rumah sakit yang menanganinya. Padahal sebenarnya hasil tesnya negatif.

"Ini perlu diluruskan agar jangan sampai ini menguntungkan pihak-pihak yang ingin mencari keuntungan dari definisi itu," tutur Moeldoko.(Hdi)

BERITA TERKAIT