logo-pmjnews.com

News

Senin, 18 November 2024 18:03 WIB

Polri Beri Trauma Healing ke Warga Terdampak Erupsi Lewotobi Laki Laki

Editor: Hadi Ismanto

Polri memberangkatkan tim trauma healing untuk membantu pemulihan psikologis warga terdampak bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. (Foto: PMJ News/Divhumas Polri)
Polri memberangkatkan tim trauma healing untuk membantu pemulihan psikologis warga terdampak bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. (Foto: PMJ News/Divhumas Polri)

PMJ NEWS - Polri memberangkatkan tim trauma healing dari Biro Psikologi Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) ke Flores Timur. Mereka akan membantu pemulihan psikologis warga yang menjadi korban serta terdampak bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Kepala Biro Psikologi SSDM Polri, Brigjen Pol Kristiyono mengatakan tim mendatangi langsung ke lima titik posko pengungsian. Yakni Posko Ile Gerong, Posko Bokang, Posko Epu Tobi, Posko Konga, dan Posko Lewolaga.

"Pendekatan trauma healing ini tidak hanya berbasis psikologi klinis, tetapi juga melibatkan pendekatan humanis dan budaya lokal," ujar Brigjen Pol Kristiyono dikutip dari keterangan pers SSDM Polri, Senin (18/11/2024).

"Kami memahami bahwa masyarakat di Flores Timur memiliki kearifan lokal yang kuat. Oleh karena itu, kami berupaya mengintegrasikan nilai-nilai budaya dalam proses pemulihan ini agar lebih relevan dan diterima oleh warga," sambungnya.

Kristiyono menuturkan, anak-anak menjadi yang paling terdampak secara psikologis akibat bencana ini. Oleh sebab itu, tim trauma healing mengadakan berbagai kegiatan interaktif, seperti permainan edukasi, permainan energizer, dan kegiatan menari.

"(Ini) dirancang untuk mengalihkan perhatian mereka dari pengalaman traumatis serta memulihkan kemampuan dalam menjalin kontak sosial. Tim Psikologi SSDM Polri memberikan energizer kepada kurang lebih 150 anak disetiap posko yang di datangi," jelasnya.

Menurut Kristiyono, anak-anak seringkali tidak bisa mengungkapkan perasaan mereka secara verbal. Sehingga pendekatan melalui permainan, bernyanyi, dan kegiatan interaktif lainnya sangat efektif untuk meredakan ketegangan emosional mereka.

"Tim melakukan kegiatan energizer kepada anak-anak yang berada dalam posko dengan rentang pendidikan mulai dari SD sampai dengan SMP. Lalu pemberian dukungan logistik setelah sesi energizer yang dibantu oleh Polwan Polres Flores Timur," terangnya.

BERITA TERKAIT