PMJ NEWS - Untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan teror menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyosialisasi sistem pengamanan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"BNPT bersama-sama dengan Kemendagri perlu kembali merapatkan barisan dalam rangka menghadapi pemilukada serentak," ujar Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi Mayjen TNI Roedy Widodo dalam keterangannya, Selasa (23/7/2024).

"Sehubungan dengan upaya untuk mengantisipasi adanya potensi gangguan keamanan yang mengarah pada tindak pidana terorisme, kami hadir dengan memberikan sosialisasi dan asesmen berdasarkan peraturan BNPT nomor 3 tahun 2020," sambungnya.

Roedy Widodo mengatakan, kegiatan ini juga merupakan upaya membangun kesadaran bersama akan pentingnya menciptakan lingkungan yang nyaman bagi masyarakat.

"Ini upaya kita memperkuat kesadaran bersama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi seluruh lapisan masyarakat," tuturnya.

Sementara Direktur Perlindungan, Brigjen Pol Imam Margono menjelaskan ancaman tidak selalu berasal dari luar tetapi juga bisa berawal dari dalam objek itu sendiri.

"Ancaman ada yang dari luar ada juga yang dari dalam atau internal threat. Ancaman yang berasal dari objek itu sendiri," ucap Imam.