PMJ NEWS - Polisi rencanakan untuk melakukan konfrontir terhadap para saksi terkait kasus dugaan pelecehan seksual terhadap seorang siswi SMP berinisial S (14) di Jakarta Selatan diduga oleh oknum pejabat berinisial S (55).

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi mengatakan konfrontir tersebut dilakukan dikarenakan adanya perbedaan keterangan dari para saksi.

“Dikarenakan ada perbedaan keterangan di antara para saksi maka rencana akan dilakukan pemeriksaan konfrontir kepada para saksi,” ujar Yossi dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (2/11/2023).

Kendati demikian Yossi belum menyampaikan lebih jauh kapan pastinya rencana konfrontir para saksi akan dilaksanakan.

Namun, Yossi menambahkan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap ayah korban dan meminta keterangan ahli dari Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

“Penyelidik juga akan melakukan pemeriksaan terhadap ayah kandung korban dan juga pemeriksaan ahli dari Kementerian PPA,” ucapnya.