test

News

Rabu, 3 Mei 2023 12:23 WIB

Koordinasi dengan Polri, KPK Dalami Data Keuangan dan Aset AKBP Achiruddin

Editor: Fitriawan Ginting

AKBP Achiruddin bergaya dengan Motor Harley Davidson. (Foto: PMJ/Instagram).

PMJ NEWS -  Aset milik AKBP Achiruddin Hasibuan termasuk data keuangannya yang berjumlah puluhan miliar rupiah tengah didalami Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam hal ini KPK melakukan koordinasi dengan Polri.

Disampaikan Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan, pihaknya berkoordinasi dengan Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri guna mendapatkan data-data AKBP Achiruddin.

"Sedang kumpulin data dan informasi keuangan, properti, kendaraan dan lain-lain, dan koordinasi dengan Itwasum Polri," jelas Pahala dalam keterangannya Rabu (3/5/2023).

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan adanya indikasi Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang dilakukan perwira menengah Polda Sumatera Utara itu. PPATK sudah memblokir rekening AKBP Achiruddin dan sang anak Aditya Hasibuan alias AH yang nilainya mencapai puluhan miliar.

"Ada indikasi tindak pidana pencucian uang dari dua rekening itu, ada puluhan miliar," ungkap Koordinator Kelompok Hubungan Masyarakat PPATK Natsir Kongah, Jumat (28/4/2023).

Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik AKBP Achiruddin menjadi sorotan usai viral penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya, Aditya Hasibuan. LHKPN-nya dinilai janggal karena tak mengalami perubahan selama 10 tahun.

Dari laman elhkpn.kpk.go.id, tercatat hanya ada dua LHKPN milik Achiruddin, yakni pada periodik 2011 dan 2021. Meski berjarak 10 tahun, nilai harta kekayaannya tidak berubah yaitu Rp 467.548.644.

Adapun harta yang dilaporkan Achiruddin yakni tanah seluas 566 m2 di Medan dengan nilai Rp 46.330.000. Kemudian untuk alat transportasi dia melaporkan memiliki Toyota Fortuner Minibus Tahun 2006 dengan nilai Rp 370.000.000, serta kas dan setara kas senilai Rp 51.218.644. Harta yang dilaporkan Achiruddin diduga tak sesuai. Padahal, di media sosial banyak unggahan aset yang diduga milik Achiruddin namun tidak tercantum di LHKPN.

BERITA TERKAIT