test

News

Rabu, 19 Oktober 2022 12:02 WIB

Arahan Kapolri ke Jajaran, Hindari Pelanggaran dan Perbanyak Prestasi

Editor: Ferro Maulana

Keterangan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. (Foto: PMJ News)

PMJ NEWS -  Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan arahan terbaru terhadap seluruh jajaran mulai dari pejabat utama (PJU), Kapolda, Kapolres, sampai Kapolsek seluruh Tanah Air.

Arahan tersebut melalui vicon di Mabes Polri, Jakarta Selatan.  Pengarahan itu adalah tindak lanjut pasca adanya pengarahan langsung dari Presiden Joko Widodo kepada jajaran Polri pada Jumat (14/10/2022) lalu.

"Tentu kewajiban saya untuk mengingatkan kembali dan sekaligus memperjelas,” jelas Sigit kepada wartawan, di Jakarta, Rabu (19/10/2022).  

“Sehingga kemudian rekan-rekan kemudian bisa menjadi sama dalam satu langkah, satu tindakan untuk melaksanakan apa yang menjadi arahan yang dikutip dari Bapak Presiden," tuturnya.  

Lebih jauh menurut Sigit, dewasa ini tidak dapat dipungkiri, Polri memang sedang menghadapi kondisi yang sulit.

Karena itu, dibutuhkan soliditas, rasa keprihatinan bersama, saling bantu dan bahu-membahu mulai dari tingkat Polsek sampai Mabes Polri untuk terus menjalankan tugas melindungi, mengayomi dan melayani dengan baik.

"Tanamkan selalu ini sebagai ibadah kita dan saya yakin kalau kita semua kompak bareng-bareng, sama-sama dari Polsek sampai Mabes melakukan hal yang sama. Harapan kita dalam waktu cepat kita bisa segera pulih," tuturnya.

Namun demikian, Sigit tetap mengingatkan kepada 450.000 lebih personel Polri untuk terus tetap menjalankan tugasnya secara maksimal dan mengukir prestasi-prestasi yang dapat membanggakan Polri sampai bangsa dan masyarakat Indonesia. 

"Arahan Pak Presiden sudah jelas kemarin. Dan saya kira ini adalah perintah dari pimpinan tertinggi yang harus kita laksanakan. Selanjutnya adalah bagaimana kemudian kita laksanakan dengan baik di lapangan, yang kurang jelas tanyakan. Sehingga kemudian tidak ada keraguan lagi, hindari pelanggaran, perbanyak perbuatan baik dan prestasi," tegas Sigit.

Sigit kembali menegaskan, siapa pun yang tidak memiliki komitmen dan semangat yang sama, dipersilakan untuk keluar dari gerbong. 

"Ini tentunya harus menjadi komitmen kita dan saya minta terhadap hal ini kita sama-sama. Gerbong kita sama jadi kalau tidak bisa mengikuti hal ini pilihannya silakan keluar dari gerbong atau saya yang keluarkan," ujarnya menegaskan.

BERITA TERKAIT