PMJ NEWS - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi meminta masyarakat yang telah mudik tidak kembali ke Jakarta pada tanggal 16 Mei secara berbarengan. Hal tersebut untuk menghindari terjadinya penumpukan.

Pernyataan tersebut disampikan Menhub Budi saat meninjau pelaksanaan pelarangan mudik di Tol Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (12/5/2021).

"Saya hanya ingin menyampaikan kepada masyarakat memang ada preferensi untuk mudik balik pada hari Minggu tanggal 16 (Mei). Upayakan jangan di tanggal yang sama, kalau bisa lebih awal atau dibelakang karena hari itu pasti ada suatu konsentrasi," ungkap Budi.

Dalam kunjungannya, Budi menyebut ada tren penurunan arus mudik setelah adanya larangan tersebut ke masyarakat. Menurut dia, ada penurunan 10 persen di masing-masing jalur udara dan darat menggunakan kereta api.

"Kalau di udara, darat kereta api, alhamdulillah penurunannya signifikan, yaitu rata-rata 10 persen," ujarnya.

Sama seperti Menhub, Ketua DPR Puan Maharani menyampaikan hal yang sama perihal antisipasi arus balik. Menurutnya, kepadatan arus balik itu akan terjadi mulai 16 Mei mendatang.

"Saya juga meminta antisipasi arus balik yang nanti pasti akan mulai terjadi H+2 pasca tanggal 13 dan 14 (Mei) Artinya, akan dimulai tanggal 16 (Mei) sampai 20 dan sepertinya baru akan insyaallah normal menjelang tanggal 24 Mei yang akan datang," terang Puan.