PMJ- Kepolisian Daerah Metro Jaya behasil mengungkap dugaan motif kasus penyerangan kantor Polsek Metro Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (09/11/2018) lalu. Untuk diketahui, dugaan dari  penyerangan yang terjadi di Polsek Penjaringan Jakut merupakan aksi yang bermotif terorisme. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono menjelaskan, bahwa insiden dari penyerangan ini menyebabkan satu orang polisi atas nama Ajun Komisaris M. A. Irawan mengalami luka ringan di bagian tangan sebelah kanan. “Pelaku diduga berinisial ‘RH’ (31), seorang warga Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara,” terang Kombes Pol Argo, di Jakarta, hari ini Senin (26/11/2018). Dari tangan pelaku, lanjut Argo, penyidik menemukan satu buah tas ransel warna hijau, satu bilah golok bergagang kayu warna coklat serta bersarung bahan warna hitam, satu bilah pisau babi bergagang besi, satu buah topi, satu buah jaket warna hitam merah, dan satu unit sepeda motor. “Jadi tersangka saat ini sedang berada di rumah sakit Kramat Jati Polri, akan dilakukan observasi selama dua Minggu, jadi nanti dari dokter dan psikolog akan melihat seperti apa kegiatan dari tersangka ini, tersangka ini baru seminggu, jadi nanti setelah seminggu lagi baru kita akan mendapatkan hasil dari pada observasi tersebut,” urai Argo melanjutkan. Kombes Pol Argo melanjutkan, untuk penyelidikan lain akan dilakukan. “Rekontruksi juga kita sudah lakukan, kemudian pemeriksaan saksi sudah semua dan nanti setelah selesai daripada observasi kemudian akan kita masukkan berkas perkara ke Kejaksaan,” ujarnya menutup pembicaraan. (Riz/ Fer).