PMJ NEWS - Polri memperbaharui laporan terkait situasi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) pada pelaksanaan Operasi Lilin 2024.

Juru Bicara Operasi Lilin 2024, Kombes Pol Syamsu Ridwan mengatakan tercatat sebanyak 184 kecelakaan lalu lintas terjadi pada hari kedua. Dimana 34 korban meninggal dunia dalam insiden tersebut.

Selain itu, Syamsu juga mengungkapkan setidaknya ada puluhan korban kecelakaan yang mengalami luka. Untuk luka berat sebanyak 33 orang dan luka ringan nihil.

"Kami terus mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati, terutama saat berkendara jarak jauh. Pastikan kondisi fisik prima dan kendaraan dalam kondisi baik sebelum memulai perjalanan," ujar Syamsu Ridwan dikutip pada Senin (23/12/2024).

Syamsu menambahkan, berdasarkan laporan yang diterima terdapat peningkatan volume kendaraan yang keluar dan masuk wilayah Jakarta pada Minggu (23/12). Berikut rinciannya:

1. GT Cikampek Utama (Arah Trans Jawa): Kendaraan keluar 11.490 unit, masuk 15.654 unit.
2. GT Kalihurip Utama (Arah Bandung): Kendaraan keluar 12.555 unit, masuk 24.213 unit.
3. GT Cikupa: Kendaraan keluar 27.467 unit, masuk 19.744 unit.
4. GT Merak: Kendaraan keluar 3.754 unit, masuk 4.849 unit.
5. GT Ciawi (Arah Puncak): Kendaraan keluar 9.309 unit, masuk 21.800 unit.

"Kami mencatat adanya peningkatan arus masuk Jakarta yang cukup signifikan. Hal ini perlu diantisipasi agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di akhir pekan," tuturnya.

Sementara di jalur penyeberangan Merak-Ciwandan-Bakauheni, lanjut Syamsu, tercatat ada 184 trip kapal beroperasi dengan jumlah penumpang 65.501 orang. Adapun rinciannya terdiri dari sepeda motor 1.726 unit, roda empat 7.992 unit, bus 604 unit, dan truk 4.929 unit.

"Peningkatan aktivitas di pelabuhan menjadi salah satu perhatian utama kami. Kami berkomitmen memastikan kelancaran proses penyeberangan," terangnya.

Pada kesempatan yang sama, Syamsu mengingatkan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan selama libur Natal dan Tahun Baru untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik.

"Keselamatan adalah hal yang paling utama. Kami mengimbau agar masyarakat tidak tergesa-gesa saat berkendara. Ingat, keluarga Anda menunggu di rumah dengan selamat," tukasnya.