test

Fokus

Kamis, 4 Juni 2020 19:44 WIB

Gagalkan Peredaran 6 Ton Narkoba, Polri Selamatkan Jutaan Generasi Bangsa

Editor: Ferro Maulana

PMJ - Satuan Tugas Khusus Bareskrim Polri berhasil menggagalkan peredaran narkoba di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (03/06/2020). Dalam aksi tersebut, pihak kepolisian menyita 402 kilogram narkotika jenis sabu dari sebuah hunian di Komplek Perumahan Vila Taman Anggrek, Sukaraja, Sukabumi, Jawa Barat.

“Narkoba jenis sabu seberat 402.380 gram dengan mengamankan enam pelaku,” terang Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono, Kamis (04/06/2020).

Kesuksesan tersebut menambah catatan prestasi terbaik bagi Korps Bhayangkara. Sepanjang periode Januari-Mei 2020, polisi berhasil menyita jumlah barang bukti narkoba seberat 6,92 ton.

Menurut Irjen Argo, jutaan generasi muda Tanah Air terselamatkan dari pengaruh buruk narkoba. "Dari pengungkapan kasus itu Polri berhasil menyelamatkan jutaan generasi bangsa," ujarnya.

Prestasi yang ditorehkan Satuan Tugas Khusus Bareskrim Polri yang sukses menggagalkan peredaran narkoba di Sukabumi. (Foto: PMJ News)

Argo melanjutkan, Polri terus berkomitmen untuk memberantas narkoba dan tidak segan-segan melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap bandar-bandar narkoba.

Di kesempatan yang sama, Argo memaparkan bahwa terbanyak yaitu sabu dengan total berat 3,52 ton. Selanjutnya, disusul ganja mencapai 3,35 ton, Tembakau Gorilla seberat 55,26 Kg dan 552.427 butir XTC.

Selama periode yang sama, polisi juga mengungkap telah terjadi tindak pidana sebanyak 19.468 kasus. Data itu dihimpun dari seluruh jajaran kepolisian daerah.

Secara rinci, selama Januari terjadi 4.561 kasus tindak pidana. Kemudian pada Februari sebanyak 5.225 kasus, Maret 4.728 kasus, April 2.893 kasus dan Mei 2.241 kasus.

Berdasarkan kasus yang ditangani tersebut, sebanyak 25.526 orang telah ditetapkan menjadi tersangka. Bila dirinci, pada Januari ada 5.984 tersangka pidana, Februari 6.674 orang, Maret 6.177 tersangka.

Berikutnya, seiring dengan menurunnya kasus pada April-Mei 2020, jumlah tersangka tindak pidana juga berkurang. Tercatat 3.718 orang jadi tersangka pada April dan 2.973 tersangka selama Mei 2020. (FER)

BERITA TERKAIT