test

Fokus

Senin, 10 Agustus 2020 16:38 WIB

Inovasi Polri di Dunia Pendidikan, Kapolda Metro Resmikan Aplikasi Sigap

Editor: Ferro Maulana

Peresmian oleh Kapolda Metro Jaya. (Foto: PMJ News)

PMJ - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana meresmikan aplikasi yang diberi nama “Sigap”, sebuah inovasi terbaru di dunia pendidikan kepolisian, hari ini, Senin (10/8/2020).

"Selama pandemi Covid-19, Polda Metro Jaya sudah me-launching beberapa aplikasi. Dan untuk saat ini merilis terkait dengan digitalisasi pendidikan yang bernama aplikasi Sigap," terang Irjen Nana di Mapolda Metro, Jakarta.

Menurut Nana, aplikasi Sigap merupakan inovasi di Sekolah Pendidikan Kepolisian Negara (SPN) Polda Metro Jaya, mengingat perkembangan teknologi yang begitu pesat ditambah para peserta didik SPN mayoritas milenial.

Peresmian aplikasi Sigap oleh Kapolda Metro. (Foto: PMJ News)

"Kami memang mengharapkan ada inovasi di dunia pendidikan, termasuk para siswa dan pengasuh. Dalam pengajaran, kami mengikuti perkembangan zaman dan tidak konvensional lagi,” ujarnya.

“Tapi mengarah pada pemanfaatan teknologi yang bisa dimanfaatkan tenaga pendidik dan siswa. Ini salah satu inovasi yang dilakukan KSPN Lido dengan didukung rekan kepolisian," tambahnya.

Nana berharap terobosan ini dapat dicontoh KSPN lain dalam dunia mengajar di masa Covid-19, mengingat memang sampai saat ini pandemi masih terjadi.

Jajaran Polda Metro Jaya dalam peluncuran aplikasi Sigap. (Foto: PMJ News)

Alasannya, tak bisa ditampik pandemi berpengaruh kepada kegiatan pendidikan di SPN Polda Metro. Jadi, upaya ini diharapkan membuat proses pendidikan bisa tetap berjalan. Nana sendiri yakin hal ini efektif dilakukan.

"Di aplikasi ada fiturnya. Seperti misalnya jadwal pelajaran, evaluasi, diskusi sistem pengajaran, sudah ada di situ fiturnya. Di situ juga bisa untuk interaktif dalam pengajaran," katanya lagi.

Diberitakan sebelumnya, Project Manager aplikasi Sigap, AKBP Andi Sinjaya menuturkan tujuan dibuatnya aplikasi ini untuk memudahkan pengelolaan proses belajar mengajar dengan sekali pencet.

"Selain itu juga membantu pimpinan dan jajaran dalam melakukan analisa dan evaluasi terhadap hal yang terkait kegiatan PBM," tuturnya.

Masih dari keterangan Andi, aplikasi Sigap ini berbasis Android atau IOS yang bisa dibuka kapan dan di mana saja. Sementara itu, Sigap juga menjadi wadah interaksi antara siswa, tenaga pendidik, dan pengasuh dalam proses belajar mengajar. (Fer)

BERITA TERKAIT