test

Hukrim

Jumat, 17 Januari 2020 14:36 WIB

Sosok Raja Keraton Agung Sejagat, Tinggal di Rel, Korban Kebakaran dan Berhutang 1,3 Milyar

Editor: Fitriawan Ginting

Toto Santoso tersenyum saat diarak menjadi raja. (Foto :PMJ/Twitter).

PMJ- Gegerkan publik, nama Raja Keraton Agung Sejagat Toto Sansoto dan Ratunya Fanni Aminadia mendadak menjadi selebritis Tanah Air. Setelah menyajikan sosok Sang Ratu Fanni yang ternyata memiliki usaha salon kecantikan dan restoran, kali ini pmjnews menyajikan sosok Sang Raja Keraton Agung Sejagat Toto Santoso.

Beberapa fakta terkait sosoknya mulai terungkap. Bukan warga Purworejo, Toto ternyata berdomisili di Jakarta, tepatnya sebagai warga Kampung Bandar, Jakarta Utara. Ia pernah menetap di rumah kontrakan yang terletak di bantaran rel kereta api.

Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat yang diamankan kepolisian. (Foto :PMJ/Twitter).

"Karena memang ramai diberitakan, kita jadi ingat. Dia pernah tinggal di kontrakan yang berukuran sekitar 6 meterlah. Bangunannya sifatnya non permanen karena lokasi bangunannya di bantaran rel kereta api," terang Lurah Ancol di Kampung Bandan, Kamis (16/1/2020) kemarin.

Tidak itu saja, Toto juga dikenal sebagai sosok pendiam. Bahkan ia tak pernah ikut kegiatan yang diadakan RT setempat, misalnya kerja bakti warga. Selain itu, ia juga pernah menjadi korban kebakaran di tahun 2016 lalu. Dan rumahnya ludes dilalap si jago merah rata dengan tanah.

Raja dan Ratu di Keraton Agung Sejagat. (Foto :PMJ/Doknet Merdeka).

Dan keterangan lain didapat dari kepolisianwilayah Jakarta Utara. Kapolres Jakut Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan, dari informasi yang ada, si Raja Palsu Toto Santoso ternyata pernah terlilit hutang 1,3 Milyar Rupiah kepada sebuah bank.

"Iya benar. Dari data administrasi yang ada, dia (Toto Santoso) sesuai KTP yang ada, tercatat sebagai warga di Jl Mangga Dua VIII RT 012 RW 005, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara.Masih warga sini sampai sekarang,” jelas Budhi Herdi, Jumat (17/1/2020).

Polda Jateng langsung menahan Raja dan Ratu gadungan. (Foto :PMJ/Doknet).

Diungkap Budhi, Toto Santoso menetap di RW 005 Kelurahan Ancol, tepatnya di daerah Daop, Ancol, Jakut. Dan wilayah tersebut sudah hilang setelah terjadi kebakaran di tahun 2016 lalu.

"Jadi informasi yang kami dapat, yang bersangkutan punya hutang kepada bank sebesar 1,3 Milyar Rupiah. Tagihannya ke rumah orang lain,”tandas Budhi.

Kini sang Raja Keraton Agung Sejagat Toto Santoso sudah tak bisa lagi mengenakan pakaian kebesarannya. Bersama Sang Ratu Fanni, ia mendekam di balik sel Polda Jateng, untuk seterusnya mengikuti proses hukum di persidangan. (Gtg-03).

BERITA TERKAIT