test

Olahraga

Senin, 3 Agustus 2020 07:07 WIB

Ini Alasan Andrea Pirlo Tolak Melatih Klub Premier League

Editor: Ferro Maulana

PMJ - Pesepkabola senior Andrea Pirlo mengaku mendapat tawaran untuk melatih klub Serie A dan juga Liga Utama Inggris. Tetapi, ia justru memilih untuk menjadi pelatih Juventus U-23.

Pirlo yang pensiun pada 2017 silam akhirnya kembali ke lapangan hijau. Pada umumnya mantan pemain lainnya, Pirlo sekarang menjajaki dunia kepelatihan.

Kemudian, Pahlawan Timnas Italia di Piala Dunia 2006 tersebut menjatuhkan pilihan untuk melatih Juventus U-23 atau yang biasa disebut Juventus B yang saat ini bermain di Serie C.

Juventus sendiri merupakan satu-satunya klub di Italia yang mempunyai tim cadangan yang bersaing di liga senior.

Keputusan ini cukup menarik. Alasannya, Pirlo mengaku sempat mendapat tawaran untuk menukangi klub Serie A dan Premier League yang notabene jauh lebih prestisius.

“Saya mendapat tawaran dari Serie A dan Liga Primer, tetapi saya pikir Juventus adalah tempat terbaik untuk memulai,” ungkap Pirlo.

Lebih jauh, menurut Pirlo, bila Juventus sudah seperti rumah baginya. Walaupun lebih banyak bermain untuk AC Milan, tetapi, klub asal Turin itu memberi sambutan hangat ketika ia datang di sana. Pria berusia 42 tahun itu berharap bisa mendapat adrenalin yang sama saat masih bermain di lapangan nantinya.

“Saya bangga memulai karier ini sebagai pelatih dan berharap dapat mengalami emosi yang saya miliki sebagai pemain,” katanya lagi.

"Saya tidak sabar memulai. Bertahun-tahun jauh dari lapangan sepak bola sejak pensiun, membuat saya menyadari ini adalah jalan yang saya inginkan untuk maju. Saya sangat senang telah kembali ke Juventus," ujarnya menambahkan.

“Saya datang di sini setelah 10 tahun di Milan dan disambut di keluarga ini. Saya menjalin hubungan yang harmonis dengan semua orang di sini dan juga para pemain, jadi ketika saya meninggalkan kota Turin, saya tetap berhubungan dan tetap bersahabat. Itu tidak sama dengan Milan, karena tidak ada yang tersisa sejak saya di sana," urainya melanjutkan.

Pirlo juga mengatakan jika keputusannya terjun ke dunia kepelatihan bukan sekedar karena ada kesempatan. Ia mengatakan telah memperdalam ilmu dan belajar dari beberapa pelatih top semasa masih bermain.

“Saya telah belajar sejak saya berhenti bermain, itu meningkatkan rasa ingin tahu saya dan keinginan untuk belajar lebih banyak, jadi saya menyelam 100 persen," tandasnya.

"Saya bekerjasama dengan banyak pelatih dalam karier saya dan mereka semua memberi saya sesuatu, dari Carlo Ancelotti hingga Marcello Lippi dan Max Allegri,” tutupnya menegaskan. (FER).

BERITA TERKAIT