PMJ – Ritme sirkadian atau yang sering disebut sebagai ‘jam biologis’ tubuh manusia dikaitkan dengan kekuatan sistem imunitas oleh peneliti dari Douglas Mental Health University Institute dan Universitas Montreal di Kanada. Penelitian yang dilakukan pada hewan mamalia, tikus mensugestikan bahwa tubuh kita dapat melemah atau menguat di jam-jam tertentu dari siklus sirkadian, yang dapat mempengaruhi mekanisme imunitas. Dari penelitian ilmuwan, ditemukan bahwa sel imun CD8 T yang digunakan untuk melawan infeksi dan tumor kanker, berbeda level efisiensinya di waktu yang berbeda. [caption id="attachment_42955" align="aligncenter" width="1179"] Jam biologis tubuh manusia. (Foto: Dok Net).[/caption] “Studi kami menunjukkan bahwa sel T lebih rentan untuk diaktifkan pada waktu tertentu dalam sehari. Mengidentifikasi mekanisme melalui mana jam biologis memodulasi respons sel T akan membantu kita lebih memahami proses yang mengatur respons sel T yang optimal,” demikian kata penulis Prof Nathalie Labrecque Sekedar informasi, ritme sirkadian merupakan cara otomatis tubuh untuk menyesuaikan mekanisme biologis. Seperti rasa lapar dan kebutuhan untuk tidur, menurut ritme alami, seperti siklus siang-malam. Kemudian, jam tubuh tersebut juga mengatur mekanisme otomatis lainnya, misalnya, detak jantung kita, suhu tubuh, dan pernafasan. (DEW/ FER)