logo-pmjnews.com

News

Senin, 14 November 2022 13:42 WIB

Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Ledakan Bom di Turki

Editor: Hadi Ismanto

Ledakan bom mematikan terjadi di kawasan padat pejalan kaki daerah Taksim, Istanbul, Turki. (Foto: PMJ News/Twitter @elintnews)
Ledakan bom mematikan terjadi di kawasan padat pejalan kaki daerah Taksim, Istanbul, Turki. (Foto: PMJ News/Twitter @elintnews)

PMJ NEWS - Ledakan bom mematikan terjadi di kawasan padat pejalan kaki daerah Taksim, Istanbul, Turki, pada pada Minggu (13/11) pukul 04.20 waktu setempat. Dilaporkan beberapa orang meninggal dan puluhan lainnya luka-luka.

Terkait peristiwa ini, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memastikan hingga hari ini tidak ada informasi ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban ledakan tersebut.

"KBRI Ankara dan KJRI Istanbul saat ini berkomunikasi dan berkoordinasi dengan otoritas setempat serta komunitas masyarakat Indonesia yang ada di sekitar lokasi. Hingga saat ini tidak terdapat informasi mengenai WNI yang menjadi korban," kutip pernyataan Kemlu RI, Senin (14/11/2022).

Lebih lanjut Kemlu mengungkapkan, saat ini ada sekitar 500 WNI yang tinggal di Istanbul. Adapun lokasi bom meledak adalah salah satu tujuan favorit wisatawan asing, termasuk para WNI.

"Berdasarkan database, jumlah WNI yang menetap di Istanbul sekitar 500 orang," sambung pernyataan itu.

Menyikapi insiden tersebut, Kemlu meminta WNI di Istanbul dan sekitarnya untuk lebih waspada. Kemlu juga meminta WNI segera menghubungi otoritas setempat dan perwakilan RI jika berada di dalam keadaan darurat.

"Masyarakat Indonesia di Istanbul dan sekitarnya diminta meningkatkan kewaspadaan, dan menghindari tempat keramaian jika tidak ada keperluan mendesak. Dalam keadaan darurat agar segera menghubungi otoritas setempat dan Perwakilan RI," terangnya.

BERITA TERKAIT