PMJ – Manajer Liverpool Jurgen Klopp menerangkan bahwa Liverpool tidak mungkin belanja besar-besaran seperti yang dilakukan Chelsea. Mendengar hal tersebut, pelatih Chelsea Frank Lampard pun langsung membalas pernyataannya.

The Reds menjadi sorotan karena terbilang pasif di bursa transfer musim panas ini. Tercatat mereka baru mendatangkan satu pemain saja yakni, Kostas Tsimikas dari Olympiakos dengan harga 13,5 juta poundsterling.

Ketika ditanya perkara tersebut, Klopp justru menyebut-nyebut nama Chelsea. Menurutnya, Si Merah tak mungkin belanja besar seperti yang dilakukan oleh The Blues dengan menyebut klubnya bukan dimiliki oleh oligarki atau negara seperti rival-rival mereka.

“Kita klub yang berbeda. Kita Sedang berada dalam situasi yang tak jelas sama sekali. Mungkin bagi klub lain tersebut tidak berpengaruh apapun soal masa depan nantinya. Dimiliki oligarki, dimiliki negara, itu faktanya,” ungkap Klopp kepada BBC 5 Live Sport.

“Kita tidak bisa mengatakan bahwa kami ingin seperti Chelsea. Anda tidak bisa begitu saja membawa 11 pemain terbaik dunia dan berharap mereka tampil bagus. Ini semua soal kerja keras saat latihan. Itu mungkin jadi keunggulan kami,” jelasnya menambahkan.

Kemudian, Lampard mempunyai jawaban atas tudingan Klopp tersebut. Ia mengatakan jika sebelumnya Liverpool sudah melakukan apa yang dilakukan Chelsea saat ini.

“Tak ada gunanya melakukan hitung-hitungan, kami tahu Liverpool sudah menghabiskan banyak uang. Liverpool merupakan kisah fantastis tentang sebuah klub selama empat setengah atau lima tahun, di mana Jurgen Klopp ada di sana. Dan mereka melakukan rekrutmen tepat di level tertinggi,” ungkap Lampard.

“Faktanya, kebanyakan klub yang memenangkan liga di era modern telah melakukan pembelian pemain dengan uang yang sangat banyak. Anda bisa lihat ke beberapa pemain Liverpool seperti Virgil van Dijk, Alisson Becker, Fabinho, Naby Keita, Sadio Mane, Mo Salah – pemain-pemain luar biasa yang didatangkan dengan harga sangat mahal,” papar Lampard menjawab sindiran Klopp.

“The Reds telah melakukannya selama periode waktu tertentu. Apa yang kami lakukan adalah bangkit dari sanksi dan mencoba mengatasi situasi itu sendiri guna meningkatkan kualitas tim. Ini semua setara, kami semua tahu itu,” tutur Lampard menegaskan.

Sekedar informasi, Chelsea memang terbilang sebagai klub Liga Utama Inggris paling aktif. Tercatat mereka sudah mengeluarkan 200 juta poundsterling untuk mendatangkan enam pemain baru seperti Timo Werner, Hakim Ziyech, Ben Chilwell, hingga Kai Havertz. (Fer).