PMJ – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya menggelar konferensi pers terkait pemindahan ibu kota di Istana Negara. Bersama Wapres Jusuf Kalla (JK) dan para menteri terkait, Jokowi mengungkapkan lokasi Ibu Kota baru akan berada di Kalimantan Timur (Kaltim). Ibu kota baru Indonesia akan berada di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian lagi di Kabupaten Kutai Kartanegara. Jokowi menuturkan bahwa wilayah tersebut dipilih dengan berbagai pertimbangan. "Hasil kajian menyimpulkan lokasi Ibu Kota baru yang paling ideal adalah di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara. Di Provinsi Kalimantan Timur," terang Jokowi di Istana Negara, Senin (26/8/2019). Jokowi mengatakan pemindahan ibu kota ini akan memakan biaya Rp 466 triliun, dimana 19% dananya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sementara sisanya merupakan kerja sama pemerintah dan badan usaha. "Itupun terutama skema pengelolaan aset di ibu kota baru dan DKI Jakarta. Sisanya KPBU (Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha) serta investasi langsung swasta dan BUMN," ungkap Jokowi. (BHR)