Sabtu, 2 April 2022 21:01 WIB
Pesan Ramadan Menag: Perkuat Solidaritas, Bersihkan Residu Manusiawi
Editor: Hadi Ismanto
PMJ NEWS - Pemerintah telah menetapkan 1 Ramadan 1443 H jatuh pada Minggu, 3 April 2022. Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengajak umat muslim mejadikan Ramadan sebagai momentum untuk memperkuat solidaritas dan membersikan residu manusiawi.
"Ramadan adalah momen kita menata dan memperbaiki kualitas diri," kata Menag Yaqut seperti dikutip dari laman resmi Kemenag, Sabtu (2/4/2022).
"Kita dibina dan dididik untuk menjadi muslim yang tunduk dan patuh terhadap perintah Allah. Kita juga dibiasakan untuk membangun solidaritas dengan sesama," sambungnya.
Menurut Yaqut, solidaritas dengan sesama ini dapat terwujud bila seseorang mampu menghilangkan kesombongan dari dirinya. Ini merupakan bagian residu manusiawi yang perlu dibersihkan.
"Adalah kesombongan ketika menganggap diri kita lah yang paling benar, sementara orang lain selalu salah. Adalah kesombongan ketika menganggap diri kita yang paling jujur, sementara orang lain pasti berlaku curang," terangnya.
Menteri yang akrab disapa Gus Yaqut ini berharap masyarakat dapat mengambil hikmah di bulan suci Ramadan untuk membersihkan residu manusiawi tersebut.
"Satu bulan ke depan di bulan Ramadan ini, di bulan yang penuh maghfirah, di bulan yang penuh ampunan, di bulan yang penuh hikmah dan pelajaran kita akan ditempa untuk membersihkan residu-residu manusiawi seperti itu," ujar Gus Yaqut
"Kita akan lihat nanti, apakah ibadah-ibadah kita selama di bulan ramadan ini tuntas. Apakah ibadah kita selama di bulan ramadan ini mampu memetik segala pelajaran yang diberikan langsung oleh Allah SWT kepada kita," sambungnya.
Lebih lanjut, Yaqut mengungkapkan ini adalah tahun ketiga umat muslim Indonesia menyambut Ramadan di tengah pandemi Covid-19. Meskipun sudah melandai, Dia berpesan agar masyarakat tetap memperhatikan protokol kesehatan (prokes) selama Ramadan.
"Pada tahun ini, momen Ramadan masih dalam suasana pandemi Covid-19. Meski telah melandai, namun mari kita tetap menjaga diri dengan terus meningkatkan kesadaran tentang kebersihan dan kesehatan," pesan Menag.
Menag berharap dengan terbangunnya solidaritas kemanusiaan dan taatnya prokes selama Ramadan, menjadikan bulan suci ini memberikan dampak besar bagi bangsa.
"Ramadan karim, momentum bangkit dari pandemi untuk kemajuan NKRI. Atas nama Kementerian Agama, saya mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1443 H/2022 M," tuturnya.
"Semoga kita semua menjadi bagian dari madrasah Ramadan yang kelak lulus dengan berbagai pencapaian terbaik," imbuhnya.