test

News

Rabu, 8 Desember 2021 15:35 WIB

Jokowi: Banjir di Sintang Akibat Hujan Ekstrem dan Kerusakan DAS

Editor: Hadi Ismanto

Presiden Jokowi saat meninjau pembangunan tanggul pengendali banjir di Kelurahan Ladang, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. (Foto: PMJ News/Youtube Setpres).

PMJ NEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap banjir yang terjadi di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, salah satunya disebabkan oleh hujan yang ekstrem. Selain itu, banjir juga dipengaruhi oleh kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS) dan daerah tangkapan hujan.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Negara saat meninjau pembangunan tanggul pengendali banjir di Kelurahan Ladang, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Rabu (8/12/2021).

"Ini terjadi pertama memang adanya hujan yang ekstrem. Tapi yang kedua, yang ini perlu kita atasi adalah kerusakan daerah aliran sungai, kerusakan catchment area daerah tangkapan hujan," jelas Jokowi seperti dilihat dari siaran kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Jokowi mengatakan, pemerintah akan melakukan penanaman pohon dan penghutanan kembali daerah-daerah yang berada di sekitar Sungai Kapuas dan Sungai Melawai. Hal ini diharapkan dapat mencegah banjir di Kabupaten Sintang.

"Saya harapkan dengan itu akan memperbaiki catchment area, memperbaiki daerah aliran sungai utamanya di daerah hulu," harapnya.

Pada kesemptan yang sama, Presiden menjelaskan pemerintah telah melakukan upaya jangka pendek untuk mengatasi banjir di Sintang. Pemerintah membangun tanggul pengendali banjir di Kelurahan Ladang Kabupaten Sintang.

"Dalam jangka pendeknya yaitu, dengan membuat tanggul dari geotube yang diisi pasir yang kita harapkan dalam jangka pendek bisa mengurangi banjir yang ada," tutur Jokowi.

BERITA TERKAIT