Rabu, 29 September 2021 12:50 WIB
Instruksi Mendagri: Opening Ceremony PON Papua Boleh Dihadiri 10 Ribu Orang
Editor: Etty Kadriwaty
Penulis: Yeni Lestari
PMJ NEWS - Sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri, opening ceremony pada 2 Oktober dan closing ceremony PON XX Papua pada 15 Oktober yang dihelat di Stadion Lukas Enembe, boleh dihadiri maksimal 10 ribu penonton.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengeluarkan instruksi kepada seluruh kepala daerah di Papua terkait penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional XX 2020 yang berlangsung pada 2 Oktober hingga 15 Oktober 2021.
"Khusus kepada Bupati Jayapura pada saat pelaksanaan opening dan closing ceremony PON XX untuk melakukan pembatasan jumlah penonton yang hadir langsung di Stadion Lukas Enembe maksimal 10 ribu orang, termasuk VVIP, VIP, Paspampres, TNI-Polri, dan nakes," tulis Inmendagri nomor 46 tahun 2021 itu.
Setiap orang yang masuk ke Stadion Lukas Enembe harus menunjukkan hasil negatif Covid-19 melalui tes PCR (2X24 jam) atau tes antigen (1x24 jam) dan bukti telah divaksin.
Orang yang lolos skrining dapat menukarkan gelang sebagai tanda untuk masuk pada 1-3 hari sebelum acara.
Apabila ditemukan penonton yang positif Covid-19 maka tidak diizinkan masuk stadion selama penyelenggaraan PON, orang tersebut harus diisolasi oleh Satgas Covid-19.
Tito juga menginstruksikan Bupati Jayapura, Merauke, Keerom, Mimika, dan Wali Kota Jayapura untuk membatasi jumlah penonton yang hadir di setiap pertandingan maksimal 25 persen dari kapasitas arena, dapat juga menggunakan aplikasi Pedulilindungi.
Sementara itu, untuk setiap orang yang masuk ke arena pertandingan, juga harus menunjukkan hasil negatif Covid-19 melalui tes PCR (2X24 jam) atau tes antigen (1x24 jam) dan bukti telah divaksin.