Jumat, 2 April 2021 16:10 WIB
Status Siaga, Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Sebanyak 3 Kali
Editor: Ferro Maulana
PMJ NEWS - Gunung Merapi di wilayah perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah kembali mengeluarkan awan panas. Kali ini sebanyak tiga kali, Jumat (2/4/2021).
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida, menerangkan jarak luncur guguran Gunung Merapi memiliki daya maksimum sampai 1.500 meter ke arah barat daya.
"Tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimum 15 mm dan durasi maksimum 84 detik," tuturnya, dalam siaran persnya kepada wartawan.
Kemudian, awan panas guguran kembali terpantau pada pukul 05.00 WIB dengan jarak luncur 1.500 meter ke arah barat daya, amplitudo maksimum 35 mm, dengan durasi 142 detik.
Selama periode pengamatan hari ini Jumat mulai pukul 00.00 hingga pukul 06.00 WIB, Gunung Merapi juga terpantau mengeluarkan 16 kali guguran lava dengan jarak luncur maksimal 700 meter ke arah barat daya.
Dalam periode tersebut, BPPTKG juga mencatat tiga kali gempa awan panas guguran dengan amplitudo 15-35 mm selama 67-142 detik, 39 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-28 mm selama 17-66 detik dan satu kali gempa hembusan dengan amplitudo 7 mm selama 16 detik.
Sampai berita ini diturunkan, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.
Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan berdampak pada wilayah dalam sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih.