test

News

Kamis, 11 Februari 2021 13:10 WIB

Kapolri Jenderal Sigit: Polri Siap Kawal PPKM Mikro, Jalankan Program 3T

Editor: Fitriawan Ginting

Penulis: Yeni Lestari

Kapolri Jenderal Listyo Sigit melepas personilnya untuk bertugas melawan Covid-19. (Foto ; PMJ/Gtg).

PMJ NEWS - Pemerintah semakin gencar berupaya memutus rantai penyebaran Covid-19 di Tanah Air. Berbagai program telah disiapkan dan dilaksanakan. Terbaru, kolaborasi Kementerian Kesehatan bersama TNI-Polri dalam memerangi Covid-19. 

Salah satunya, untuk program vaksinasi Covid-19, Kementerian Kesehatan menggandeng jajaran Polri dan TNI untuk turut membantu mensukseskan dan mempercepat prosesnya.

Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, bahwa seluruh jajaran Polri maupun TNI nantinya akan selalu siap membantu proses penanganan Covid-19 ini.

“Terkait dengan beberapa upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk menangani Covid-19 baik itu kegiatan PSBB, PPKM, hingga PPKM berskala Mikro, kami dari Polri dan tentunya TNI akan selalu dalam posisi siap untuk melaksanakan dan mengawal seluruh kegiatan tersebut,” tegas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di Lapangan Promoter, Polda Metro Jaya, Kamis (11/2/2021).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sata berikan keterangan. (Foto ; PMJ/Gtg).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat memberikan keterangan didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi. (Foto: PMJ/Gtg).

Mantan Kabareskrim itu juga mengatakan, seluruh jajarannya akan terus bersinergi bersama dengan tenaga kesehatan terutama dalam menegakkan aturan terkait pelaksanaan program penanganan Covid-19, khususnya program 3T.

“Saya sampaikan kepada seluruh jajaran Polri dan TNI yang ada di lapangan dan seluruh tenaga kesehatan bersinergi dengan baik, sehingga bisa menjalankan penegakkan aturan, baik itu dalam program PPKM Mikro yang tetap harus berlanjut serta diperkuat dengan program 3T yaitu tracing, testing, dan treatment,” sambung Listyo.

“Ini semua mudah-mudahan segera bisa menurunkan laju pertumbuhan angka Covid-19 yang terjadi di Indonesia,” tutupnya.

BERITA TERKAIT