test

News

Kamis, 3 Desember 2020 12:33 WIB

Meski Rizieq Shibab Minta Maaf, Penyidikan Tetap Dilanjutkan

Editor: Fitriawan Ginting

Habib Rizieq Shihab dalam satu acara yang dihadiri massa pendukungnya. (Foto: PMJ News/Dok Front TV).

PMJ NEWS - Rizieq Shihab baru menyadari kalau kerumunan itu berbahaya di masa pandemi Covid-19. Berbahaya untuk dirinya dan juga pengikutnya yang bisa berdampak pada masyarakat luas. Belakangan, ia meminta maaf atas kerumunan yang terjadi setelah dirinya pulang ke Indonesia. Kerumunan itu terjadi di Bandara Soekarno-Hatta, Petamburan, dan Megamendung.

"Sekali lagi saya minta maaf kalau dalam kerumunan-kerumunan tadi buat keresahan atau membuat pihak-pihak yang tidak nyaman atau apa namanya... melakukan pelanggaran. Itu di luar keinginan, tanpa kesengajaan, dan itu memang antusias umat rindu, cinta," kata Rizieq Shihab saat dialog nasional 212 melalui akun YouTube FPI, Rabu (2/12/2020).

"Saya minta maaf kepada semua masyarakat kalau kerumunan di Bandara, di Petamburan, di Tebet, di Megamendung, terjadi suatu penumpukan yang memang di luar kendali karena antusias," sambungnya.

Kasus kerumunan itu sendiri telah naik statusnya ke penyidikan. Meski sudah meminta maaf, polisi menegaskan penyidikan kasus itu tetap berlanjut. Termasuk kerumunan yang terjadi di Megamendung, Jawa Barat.

"Tetap terus dilanjutkan, selama ini proses masih berjalan," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago, Kamis (3/12/2020).

Dikatakan Eri, penyidik saat ini tengah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Sudah ada belasan saksi yang diperiksa selama dua hari ini.

“Proses masih berjalan, sekarang masih ada pemanggilan saksi-saksi. Saksi yang telah diperiksa terdiri dari perangkat kewilayahan di Megamendung hingga unsur pemda Bogor. Sementara itu, pihak penyelenggara dijadwalkan akan diperiksa pada 8 Desember 2020,” tegasnya.

BERITA TERKAIT