PMJ - Sebuah perampokan minimarket terjadi di Jalan Bulak Timur RT 06/09, Cipayung, Kota Depok. Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (15/4), sekitar pukul 22.30 WIB, saat gerai swalayan itu telah tutup.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Azis Andriansyah menyebut dugaan sementara pelaku perampokan berjumlah tiga orang. Mereka menyandera tiga karyawan yang masih bekerja di dalam minimarket.

"Berdasarkan keterangan pekerja minimarket, awalnya dua orang masuk berpura-pura ke mesin ATM, tak lama berselang satu pelaku lainnya menyusul dan mengeluarkan senjata tajam celurit," ungkap Kombes Azis saat dikonfirmasi, Kamis (17/4/2020).

"Satu pelaku kemudian menghampiri karyawan atas nama Syaeful yang sedang menyapu. Perampok membekap sambil mengalungkan celurit dan diminta mengantar mereka ke brankas," sambungnya.

Selanjutnya, kata Azis, sambil membawa Syaeful para pelaku juga mengancam pegawai lainnya bernama Shelly dan Leri. Lalu mereka naik ke lantai 2 dan meminta untuk membuka brankas.

"Para karyawan diancam dengan celurit untuk menunjukan keberadaan brankas. Pelaku berhasil membawa kabur uang tunai Rp35 juta. Selain itu, tiga unit ponsel ketiga pegawai juga dibawa serta," tuturnya.

Usai melucuti uang di brangkas dan handphone milik ketiga korban, lanjut Azis, kawanan pencuri memasukan para pegawai minimarket tersebut ke dalam kamar mandi. Para perampok pun pergi dengan satu sepeda motor membawa barang jarahannya.

"Selang 15 menit, ketiganya berhasil keluar dari kamar mandi. Mereka melihat para pelaku pergi meninggalkan minimarket dengan berboncengan sepeda motor tipe matic," ujarnya.

"Hingga kini polisi masih memburu ketiga pelaku. Kami tengah mendalami rekaman CCTV yang ada di lokasi kejadian," imbuhnya.(Hdi)