PMJ - Pandemi virus Corona (Covid-19) menghadirkan situasi menjadi sangat sulit bagi setiap orang. Tak terkecuali para pesepakbola di Tanah Air. Untuk diketahui, Liga 1 2020 saat ini dihentikan sementara dan secara langsung memengaruhi pendapatan mereka.

Sesuai arahan PSSI selaku federasi sepakbola Indonesia, klub hanya wajib membayar gaji para pemain dan official sebesar 25 persen dari nilai kontrak. Kebijakan itu diambil sebagai jalan tengah untuk klub yang tengah mengalami krisis akibat kompetisi ditangguhkan.

Kondisi ini ternyata tak membuat striker Madura United, Greg Nwokolo enggan untuk mendonasikan seluruh gajinya untuk bulan April kepada Yayasan Madura Peduli Indonesia untuk membantu sesama melewati masa-masa sulit di tengah pandemi virus Corona.

“Kalau jujur, iya itu gaji yang aku terima, saya langsung drop ke sana. Karena, saya mikir untuk tidak kerja saja saya bisa dapat 25 persen. Saya pikir, ada orang yang lebih membutuhkannya sekarang,” ungkap Greg.

“Semuanya saya berikan ke Yayasan Madura Peduli Indonesia karena pertama saya kerja di Madura. Saya tahu situasinya seperti apa. Kondisi Madura seperti apa. Kalau dibilang besar tidak terlalu besar, saya hanya senang bisa membantu dan bisa terus support hidup orang banyak. Saya juga support melalui doa, semoga ini semua cepat selesai,” katanya lagi menambahkan.

“Jujur banyak sekali orang yang nganggur sekarang dengan kondisi yang ada. Tetap sabar, bagi yang sudah terinfeksi, tetap bersemangat, jangan putus asa. Indonesia akan kembali lebih kuat, saya yakin. Saya pribadi berharap untuk semua, apa pun yang bisa kita dukung, sekecil apa pun, doa apa pun yang tidak bisa membantu secara finansial,” pungkasnya. (FER).