test

News

Selasa, 10 Desember 2019 10:15 WIB

Pria Georgia Makan Pisang Seharga Rp1,7 Miliar

Editor: Ferro Maulana

David Datuna, seorang seniman panggung yang lahir di Tbilisi, Georgia melahap pisang seharga Rp1,7 miliar (Foto: Instagram)

PMJ - Seorang pria Georgia harus membayar buah pisang dengan harga yang fantastis. Pasalnya, pisang seharga USD 120 ribu atau sekitar Rp1,7 miliar itu diambil dan dimakannya dari sebuah instalasi seni di galeri Perrotin di Art Basel, Amerika Serikat.

Tindakan tergolong 'nyeleneh' ini dilakukan David Datuna, seorang seniman panggung yang lahir di Tbilisi, Georgia. Ia berdalih apa yang dilakukan adalah juga karya seni. Ia menjulukinya sebagai 'seniman lapar'.

Instalasi seni bertajuk "Comedian" itu adalah karya seniman asal Italia, Maurizio Cattelan. Ide itu muncul setahun yang lalu dan ia selalu membawa pisang setiap kali bepergian dan menjadikannya sebagai inspirasi.

"Saya suka karya Maurizio Cattelan dan saya suka instalasi ini. Ini (pisang) sangat lezat," ujar Datuna, seperti dilansir laman USA Today, Selasa (10/12/2019).

Atas aksi Datuna ini, Direktur Galeri Peggy Leboeuf mempertanyakan apa motifnya. "Anda bercanda. Ini sangat bodoh?" tanya Leboeuf.

Namun, Datuna pun menanggapi santai kemarahan sang penanggung jawab galeri itu. "Tidak," jawab Datuna.

Sebagaimana dilansir laman BBC, pisang diganti dengan cepat dan tidak ada tindakan lebih lanjut. Polisi kemudian dikerahkan untuk menjaga pisang pengganti.

Aksi Datuna dinilai tak mengurangi integritas karya Cattelan. Pisang tersebut memang sudah dilahap Datuna, tapi sebenarnya yang dibayar oleh sang kolektor adalah keaslian seni pisang tersebut.

"[Datuna] tidak menghancurkan karya seni. Pisang adalah ide," ungkap Lucien Terras, direktur di galeri Perrotin.

Art Basel adalah salah satu pameran seni kontemporer paling terkenal di dunia. Pameran ini biasanya diadakan di tiga kota berbeda setiap tahun, yakni Basel di Swiss, Miami Beach di Florida, dan Hongkong di Tiongkok.(Hdi)

BERITA TERKAIT