test

News

Selasa, 2 Juni 2020 13:05 WIB

Presiden Jokowi Akan Buka Tempat Ibadah dan Sekolah, Tahapannya Sangat Ketat

Editor: Fitriawan Ginting

Presiden Joko Widodo didampingi Panglima TNI dan Kapolri saat meninjau kesiapan Mal. (Foto: Instagram/@jokowi)

PMJ- Presiden RI Joko Widodo akan memulai pembukaan rumah ibadah, sekolah dan pusat belanja di tengah Pandemi COVID-19 ini. Namun begitu dengan protokol dan tahapan yang super ketat demi menjaga penularan virus berbahaya itu. Cara pertama dengan melihat angka penularan virus corona di tiap daerah (Provinsi).

"Pembukaan baik itu pembukaan untuk tempat ibadah, pembukaan untuk aktivitas ekonomi, pembukaan untuk sekolah semuanya melalui tahapan-tahapan yang ketat, dengan melihat angka-angka kurva dari R0 maupun dari RT-nya," ungkap Jokowi usai meninjau persiapan penerapan new normal di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat, Selasa (2/6/2020).

Disampaikan mantan Gubernur DKI ini, pembukaan tempat publik akan menggunakan data-data keilmuan yang ketat. Dengan begitu, masyarakat dapat kembali beraktivitas namun aman dari virus corona.

"Sehingga kita harapkan akan berjalan dari tahapan ke tahapan, dari sektor ke sektor, dari provinsi ke provinsi sesuai dengan angka-angka yang tadi saya sampaikan," terang Jokowi.

Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito sebelumnya mengungkapkan, ada sejumlah indikator kesehatan untuk menentukan suatu daerah dapat kembali melaksanakan aktivitas ekonomi yang produktif dan aman dari virus corona.

Antara lain yakni pendekatan berdasarkan kriteria epidemologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan sesuai rekomendasi Badan Kesehatan Dunia (WHO).

"Sesuai dengan rekomendasi WHO, kami menggunakan pendekatan atau kriteria epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, serta pelayanan kesehatan,” jelas Wiku pada, Minggu 31 Mei 2020. (Gtg-03).

BERITA TERKAIT