test

News

Jumat, 16 Oktober 2020 15:30 WIB

Potret Pedagang Mengais Rezeki di Tengah Aksi Demo

Editor: Fitriawan Ginting

Pedagang menjajakkan dagangannya di lokasi aksi. (Foto ;PMJ/Dre).

PMJ- Dimana ada demonstran, di situlah ada pedagang asongan keliling. Mulai dari penjual minuman seperti kopi, air mineral sampai dengan makanan jenis pecel dan gorengan. Menariknya, para pedagang itu juga tak sungkan menawarkan dagangannya kepada para demonstran.

Pedagang menjajakkan dagangannya di lokasi aksi. (Foto: PMJ/Dre).

Salah satunya pedagang yang mengaku bernama Herman dan Resti. Buat mereka, adanya aksi atau unjuk rasa dari berbagai kalangan menjadi keuntungan tersendiri untuk menjajakan dagangannya. Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini yang sangat terasa dampaknya.

“Biasa keliling sekitar sini. Kalau nggak ada demo dagangan sepi. Kalau ada demo ya lumayanlah jadi lebih laris dagangannya,” kata Herman, Jumat (16/10/2020).

“Dagangin sambal keliling dekat yang demo. Bawakan air dingin dan lumayan laris,” singkat Resti menambahkan.

Peserta aksi mulai berdatangan di lokasi Patung Kuda. (Foto: PMJ/Dre).

Terpenting mereka berdagang dengan berhati-hati khususnya menjelang sore atau malam hari. Ditakutkan terjadi chaos, bisa membuat mereka rugi. Para pedagang biasanya mengambil posisi lebih aman ketika menjelang sore atau malam hari.

“Kalau sudah ramai (tak kondusif), saya biasanya langsung menjauh aja. Nggak mau beresiko. Harapan tetap biar demo berjalan aman, damai dan tertib. Dagangan laris,” harap Herman tersenyum.

Peserta aksi BEM SI terkait Omnibus Law UU Cipta Kerja telah tiba di sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat sejak siang tadi. Mereka langsung menyampaikan aspirasinya dengan kawalan ketat tim gabungan TNI-Polri. (Dre/Fjr/Gtg-03)

BERITA TERKAIT