test

News

Jumat, 16 Oktober 2020 18:19 WIB

Kapolda Jateng Imbau Mahasiswa Patuhi Aturan Saat Gelar Unjuk Rasa

Editor: Ferro Maulana

Kapolda Jawa Tengah dan jajarannya gelar pertemuan dengan Ketua BEM se-Jateng. (Foto: PMJ News).

PMJ - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menggelar pertemuan dengan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Jateng di Ruang Kapolda Jateng, Kota Semarang, hari ini Jumat (16/10/2020).

Dalam kesempatan itu, Kapolda mengimbau masyarakat khususnya mahasiswa untuk tetap mematuhi aturan ketika menyampaikan pendapat di muka umum.

Kapolda Jawa Tengah dan jajarannya gelar pertemuan dengan Ketua BEM se-Jateng. (Foto: PMJ News).

"Atas nama apapun juga menyampaikan pendapat di muka umum harus mematuhi Undang- Undang Nomor 9 Tahun 1999," terang Luthfi menegaskan ketika menemui perwakilan BEM Universitas seperti dalam pernyataan yang diterima.

Luthfi menegaskan, menyampaikan pendapat di muka umum bebas, namun tentunya tetap menjamin kebebasan masyarakat yang bertanggung jawab. "Ada klausul yang harus dipenuhi, ditaati terutama adik-adik sekalian," tuturnya menambahkan.

Tindakan hukum yang diambil Polri khususnya Polda Jateng saat ada yang melanggar aturan tersebut, menurut Luthfi, tentunya telah sesuai regulasi.

Kapolda Jawa Tengah dan jajarannya gelar pertemuan dengan Ketua BEM se-Jateng. (Foto: PMJ News).

"Polri khususnya Polda Jateng tidak bangga menangkap tetapi ini dalam rangka memelihara harkamtibmas, melindungi dan mengayomi masyarakat kita. Kalau melanggar hukum itu equality before the law. Jadi sama di mata hukum tidak perduli siapa mau mahasiswa atau siapapun. Jadi tolong dijadikan pedoman bagi mahasiswa sekalian," jelasnya lagi.

Luthfi sendiri menegaskan pembubaran demo yang terjadi di Jateng sudah sesuai protap. Dalam pertemuan itu juga dibahas soal adanya penyusup yang jadi provokator demo, termasuk permintaan pengalihan penahanan empat mahasiswa dengan alasan kuliah dan menghindari drop out.

Kapolda Jawa Tengah dan jajarannya gelar pertemuan dengan Ketua BEM se-Jateng. (Foto: PMJ News).

Harapan ke depan juga agar para mahasiswa menunda aksi unjuk rasa dengan pertimbangan masa pandemi dan adanya potensi rusuh saat aksi.

Sekedar informasi, dalam pertemuan kali ini juga dihadiri oleh Direktur Intelkam, Direktur Binmas, Kapolrestabes Semarang, termasuk seluruh Ketua BEM kampus-kampus di Jateng. (Fer).

BERITA TERKAIT