PMJ - Kementerian Agama (Kemenag) menyampaikan setidaknya ada 13 jamaah umrah yang terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka terbagi dari tiga kelompok terbang.

Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag, HM Arfi Hatim menyebut delapan jamaah umrah positif Covid-19 pada rombongan kloter pertama, lima jemaah positif pada kloter kedua.

"Artinya memang secara keseluruhan ada 13 orang jamaah kita yang terkonfirmasi positif dan dilakukan PCR swab di Arab Saudi," ujar Arfi Harim saat dialog mengenai 'Umrah Aman saat Pandemi' di akun Youtube BNPB, Rabu (11/11/2020).

Arfi mengatakan, untuk penanganan jamaah haji yang positif covid-19 itu merupakan tanggung jawab pemerintah Arab Saudi. Di sana, para jamaah melakukan isolasi mandiri sambil menunggu swab tes ulang.

"Sudah dilakukan proses isolasi, sambil menunggu waktu nanti dilakukan swab tes ulang, mudah-mudahan hasilnya negatif. Jadi sudah ditangani Kementerian Kesehatan Arab Saudi dan penyelenggara umrah," tuturnya.

Menurut Arfi, pihaknya akan mengevaluasi kegiatan umrah di tengah pandemi untuk memastikan jamaah umrah datang dan pulang ke Indonesia dalam keadaan sehat. Namun, ia mengklaim upaya pencegahan penularan covid-19 saat kegiatan ibadah umrah dengan baik.

"Sebelumnya kita sudah membuat mitigasi dengan mempertimbangkan segala risiko terburuk, inilah kemudian yang harus kita evaluasi. Kita harap jamaah yang berangkat dalam kondisi sehat, pulang juga sehat," tukasnya.(Hdi)