PMJ - Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito menerangkan, perkembangan kasus aktif Covid-19 di Tanah Air sejauh ini lebih rendah dari perkembangan rata-rata tingkat dunia dan pasien sembuh dari covid-19 juga mengalami peningkatan. Hal ini berkaca dari kasus harian yang terjadi di Indonesia.

"Misalnya per 25 Agustus, Indonesia memliki kasus aktif sebesar 24,1 persen atau 38.134 kasus. Sementara, di dunia itu persentasenya rata-rata 28,35 persen," tuturnya dalam pernyataannya.

Masih dari keterangan Wiku, Indonesia mempunyai kecenderungan terjadinya penurunan angka kasus positif Covid-19. Meskipun tak bisa dibilang signifikan, namun berdasar grafik angka kesembuhan, ini memperlihatkan kabar positif yang patut diapresiasi.

Kasus kesembuhan yang cukup signifikan terjadi pada 24 Agustus, per harinya angka kesembuhan mencapai 3.560 kasus. Itu berarti, terjadi peningkatan tiga kali lipat dalam tiga pekan terakhir.

"Hal ini perlu diapresasi secara nasional dengan pencatatan yang ada dari seluruh daerah dalam tiga minggu terakhir," ujarnya menambahkan.

Kabar baik lainnya tak hanya soal penambahan kasus yang lebih rendah dari rata-rata dunia, namun angka kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia pun memperlihatkan peningkatan yang baik.

Berdasarkan data yang dipegang Wiku, kasus sembuh di Indonesia itu angkanya 71,5 persen atau 112.867 kasus. Sedangkan dunia itu rata-rata persentasenya 68,19 persen.

Namun sayang, untuk kasus kematian, Indonesia tak bisa dipungkiri ada di atas rata-rata dunia. "Jumlah kasus meninggal 6.858 kasus atau 4,34 persen. Lebih tinggi dari persentase kasus kematian dunia yaitu 3,44 persen," sambungnya.

Namun demikian, masyarakat terus diminta untuk menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin, seperti mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, dan tentunya menjaga jarak aman antar masyarakat.

Hal ini menjadi kunci dari memutus penyebaran Covid-19 yang masih ada di tengah masyarakat.(Fer)